Sukses

Penyebab Kick Starter Motor Ngelos

Saat ingin menyalakan motor menggunakan kick starter, bagian tersebut tidak berfungsinya sebagaimana mestinya.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pengguna sepeda motor mengeluhkan bahwa pada suatu pagi, saat ingin menyalakan motor menggunakan kick starter, bagian tersebut tidak berfungsinya sebagaimana mestinya. Gejalanya kick starter enteng, istilahnya "ngelos" atau tidak ada tendangan balik.

Akibatnya, motor sulit dihidupkan. Untung jika motor itu elektrik starter-nya masih normal. Tentu repot jika bagian itu juga rusak. Pengalaman ini tentu banyak yang mengalami. Pertanyaannya, kenapa bisa begitu? Apa yang salah?

Joko, pemilik bengkel sepeda motor JDM, yang ada di Duren Tiga, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa kick starter "ngelos" tidak lain disebabkan karena mesin tidak melakukan tekanan kompresi yang harusnya disebabkan oleh dorongan piston.

"Penyebabnya karena di klep (valve) ada kotorannya. Pasti karena itu. Kalau klep kan harus naik turun. Kalau dia ada kotorannya, pas nutup tidak menutup sempurna," terang Joko kepada Liputan6.com, Senin (13/3/2017).

Kotoran pada klep sebetulnya merupakan kerak karbon sisa pembakaran bensin. Klep yang tidak tertutup sempurna membuat kompresi bocor. Inilah yang dimaksud dengan loss kompresi atau kehilangan kompresi.

Klep sendiri, atau yang juga dikenal dengan nama katup, berfungsi mengatur masuknya gas baru dan keluarnya gas buang sisa pembakaran pada mesin motor.

"Kenapa bisa ada kerak. Biasanya karena pakai bahan bakar premium (RON rendah). Kalau premium memang bakal ada sisa pembakarannya berupa kerak," tambah Joko. Karena itu, ia menyarankan agar orang lebih memilih bahan bakar yang RON-nya tinggi.

Untuk memperbaikinya, Joko menyarankan pemilik motor untuk memasukkan oli baru tiga sendok melalui lubang busi. Menurutnya oli baru ini bisa membuat kerak akan larut. Namun saat dinyalakan akan keluar asap karena oli baru itu terbakar.

Video Terkini