Mencoba Motor Listrik Roda Tiga Emak-Emak Solo

Liputan6.com, Jakarta - Dwi Ari Susanti merupakan emak-emak pengendara motor listrik roda tiga yang berseliweran di jalanan Solo, Jawa Tengah. Dalam sebuah kesempatan, wanita yang akrab disapa Ari itu memberikan kesempatan kepada Liputan6.com untuk menjajal tunggangannya.

Secara singkat, motor listrik roda tiga bermerek Tiger ini mudah dikendarai. Untuk menyalakan mesin, tinggal memutar anak kunci ke posisi 'On'. Seketika mesin hidup dan motor bisa langsung dikendarai setelah selongsong gas dipuntir.

Menariknya, kita bisa memilih mode berkendara yakni 'pelan' atau 'cepat'. Caranya dengan menekan tombol di sisi kiri yang terpasang di dashboard motor. Sedangkan untuk maju atau mundur tinggal menekan tombol merah yang terletak di bawah gas.

Seperti kendaraan roda dua pada umumnya, untuk membelokkan kendaraan listrik roda tiga tersebut tinggal menggerakkan stang motor. Ini terbilang mudah karena tanpa harus mengoper  gigi (seperti skutik) dan menjaga keseimbangan.

Berdasarkan data spesifikasi, motor ini mampu menampung 3 orang, dengan komposisi 1 driver dan 2 penumpang. Motor ini memiliki dimensi panjang 200 cm, lebar 100 cm dan tinggi 160 cm dengan bobot 100 kg.

Motor yang dibanderol Rp 39 juta tersebut mengandalkan aki kering 60V-20 A (terdiri dari 5 buah aki) jenis aki sealed lead acid (SLA) ukuran 12 Volt 12 Ah sebagai sumber tenaganya. Aki ini biasa juga disebut accu SLA 12/12. Kendaraan bisa bergerak melalui power motor / dinamo type brushless berkekuatan 800 Watt.

Dibutuhkan daya 150 Watt untuk mengisi ulang baterai. Sebagai catatan, pengisian tidak boleh lebih dari 5 jam. Disebutkan, saat baterai terisi penuh, motor listrik ini mampu menempuh jarak hingga 50 km, dengan kecepatan maksimal 40 km/jam dan daya angkut 125 kg.