Liputan6.com, Jakarta - Beberapa tahun belakangan ini tren sepeda motor Adventure menjamur di Indonesia. Ya, motor dual purpose yang dapat melaju di jalur on dan off road semakin digemari berbagai kalangan masyarakat.
Tingginya permintaan pasar segmen dual purpose membuat sejumlah pabrikan sepeda motor tak pikir panjang untuk mendatangkannya ke Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Di Tanah Air, merek sepeda motor Jepang modiminasi pasar otomotif roda dua, mereka pun turut menawarkan motor bergenre adventure, mulai dari Yamaha, Kawasaki, dan Honda. Sedangkan Suzuki, hingga berita ini diturunkan masih melakukan studi.
Mau tahu motor-motor dual purpose apa saja yang ada di Indonesia? Berikut ulasanya.
Yamaha
Pabrikan berlambang Garpu Tala ini memiliki Yamaha MT-09 Tracer. Motor yang diluncurkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) April 2016 itu telah mengaplikasikan traction control dan sistem pengereman Anti Lock Braking-System (ABS)
Motor yang dijual dengan banderol Rp 325 juta on the road Jakarta ini dibenamkan mesin 4-Tak DOHC berkapasitas 847 cc, tiga silinder. Mesin ini mampu menghembuskan tenaga 115 Tenaga kuda (Tk) dan torsinya 87,5 Nm.
Kawasaki
Perusahaan sepeda motor yang identik dengan warna hijau ini memiliki Versys-X 250 Tourer dan Versys-X 250 City. Meski telihat sama, namun keduanya memiliki perbedaan.
Varian Tourer jika dilihat lebih detail lebih lengkap dalam hal aksesoris, mulai dari penambahan handguard, engine guard, LED foglamps, center stand, panniers dan DC soket 12V. Hal ini disebutkan untuk memberikan kenyamanan berkendara terutama mereka yang gemar bepergian jarak jauh.
Soal harga Versys-X 250 City dijual Rp 62,2 juta sedangkan Versys-X 250 Tourer dilego Rp 73 juta.
Honda
Honda
Perusahaan dengan logo Sayap Kepak ini memiliki ambisi menguasai pasar roda empat di Indonesia. Mereka menjadi pendatang baru untuk motor Adventure.
Tak tanggung-tanggung, pada awal Februari 2017 lalu, Honda meluncurkan CRF250 Rally dan CRF1000Africa. Honda CRF250 Rally dibenamkan mesin 250 cc, liquid-cooled, single-cylinder, DOHC yang mampu menyemburkan tenaga maksimum 24,4 Tk pada 8.500 rpm dan torsi 22,6 Nm pada 6.750 rpm
Sedangkan CRF1000L Africa Twin mengusung mesin liquid-cooled SOHC, 4-Stroke, 4 valve, parallel Twin, dengan kapasitas 998 cc yang menghembuskan 93,8 Tk pada 7.500 rpm dan torsi 98 Nm pada 6.000 rpm.
Soal harga, CRF250 Rally hanya tersedia dengan pilihan warna Extreme Red, dan dilepas Rp 62,9 juta. Sedangkan CRF1000L Africa Twin hadir dalam dua pilihan warna yaitu Victory Red dan Tricolor, untuk tipe manual ABS dijual dengan harga Rp 464 juta. Sementara tipe DCT ABS dibanderol Rp 499 juta. Semuanya berstatus on the road Jakarta.
Namun selain kedua seri CRF, Honda masih memiliki CB500X. Beberapa waktu lalu, motor ini telah hadir kembali di Indonesia dengan ubahan ringan.
Pada Honda CB500X disematkan mesin 500 cc DOHC, 8-valve, parallel twin, berpendingin cair, PGM-Fuel Injection. Dengan mesin tersebut tenaga yang dihasilkan mencapai 52,3 Tk pada 8.500 rpm dan torsi 46,8 Nm pada 7.000 rpm.
Soal harga, Honda CB500X ABS ditawarkan dalam dua pilihan warna yakni Candy Rosy Red dan Pearl Horizon White, dengan harga Rp 147,4 juta OTR Jakarta.
Advertisement
Suzuki
Suzuki
Perusahaan dengan logo huruf S ini memang belum menjajakan lineup motor adventure di Indonesia. Namun pada dasarnya Suzuki memiliki motor adventure yang cocok masuk pasar domestik, yaitu V-Strom 250.
Saat ini Suzuki Indonesia mengaku masih melakukan studi. Akan tetapi bocoran performa mesin V-Strom tak kalah menarik dibandingkan para pesaingnya.
Ya, motor dengan panjang 2.150 mm, lebar 790 mm, dan tinggi 1.305 mm itu telah dibenamkan mesin 248 cc, yang dapat menghasilkan tenaga 24,67 Tk.
V-Strom 250 disebut-sebut mengadopsi dari sang kakak yaitu Suzuki V Strom 650 dan V Strom 1000.