Liputan6.com, Gianyar - Untuk terus menghadirkan sport utility vehicle (SUV) kompak di Tanah Air, PT General Motors (GM) Indonesia, resmi meluncurkan All New Chevrolet Trax, beberapa waktu lalu. Model ini hadir dengan dua varian, yaitu Trax 1.4 liter turbo LT dan LTZ.
Sejatinya, model yang didatangkan langsung secara completely built-up (CBU) dari Korea Selatan ini, memiliki varian mesin diesel berkapasitas 1,6 liter. Lalu, kenapa varian tersebut tidak dibawa ke Indonesia?
Baca Juga
Dijelaskan Presiden Direktur GM Indonesia, Gaurav Gupta, pihaknya selalu menyediakan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen. Artinya, pabrikan asal Amerika Serikat ini sudah menentukan, model apa yang cocok untuk segmen SUV kompak, seperti Chevrolet Trax, jika dipasarkan di Indonesia.
"Pasar SUV memang tumbuh, namun ada pembagiannya juga. Untuk segmen SUV kompak, konsumen lebih menginginkan mesin bensin," jelas Gaurav Gupta, di sela-sela sesi test drive Chevrolet Trax, di Gianyar, Bali, Rabu (5/4/2017).
Sementara itu, lanjut Gauraf, untuk segmen SUV yang lebih besar, seperti Chevrolet Trailblazer dan Captiva, konsumen memang lebih menyukai mesin diesel. "Jadi, apapun produk yang kita tawarkan, selalu apa yang konsumen inginkan," pungkas Gaurav.
Untuk diketahui, All New Chevrolet Trax dipersenjatai dengan mesin turbocharged berkapasitas 1.4 liter. Dengan spesifikasi tersebut, model ini mampu menghembuskan daya hingga 138 Tk, dengan torsi maksimum sebesar 200 Nm pada 1.850 sampai 4.900 rpm.
Menyoal harga, Chevrolet Trax 1.4 L Turbo LT dibanderol Rp 279 juta (OTR Jakarta), dan Chevrolet Trax 1.4 L Turbo LTZ dilepas Rp 305 juta (OTR Jakarta).
Advertisement