Sukses

Menghitung Cicilan Kredit Mobil Mewah Mercedes-Benz

Cara kredit Mercedes-Benz tergantung pemohon dan dari bank apapun, dan tergantung model.

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tak kenal Mercedes-Benz, perusahaan asal Jerman ini memang telah lama hadir di dunia dan juga Indonesia. Dengan segudang produknya, mobil-mobil Mercy yang ditawarkan tak jarang selalu menjadi incaran kaum berduit.

Kendati demikian,Departemen Manager Public Relation Mercedes-Benz Indonesia, Dennis Kadaruskan menyatakan, tak sedikit konsumen di Indonesia juga membeli mobil premium dengan cara kredit.

Karena itu, lanjut dia, setiap mobil Mercy juga bisa dibeli dengan cara dicicil atau kredit.

"‎Caranya (kredit) tergantung pemohon dan dari bank apapun, tergantung model, jadi dapat dilakukan itu. Biasanya nanti negosiasi antara pelanggan dan calon pelanggan mau seperti apa pembayarannya," ungkap Dennis saat ditemui usai acara pelu‎ncuran Mercedes-Benz E-Class di kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta, baru-baru ini.

Dennis menyatakan, setiap pembelian Mercy dengan cara kredit, biasanya bank atau perusahaan pembiayaan akan ‎menawarkan paket khusus dengan pilihan uang muka atau down payment (DP) ringan, lama tenor, hingga bunga nol persen.

Berdasarkan data yang dihimpun Liputan6.com, setidaknya ada beberapa perusahaan pembiayaan yang bekerja sama dengan Mercy, antara lain Mandiri Utama Finance, Mandiri Tunas Finance, Mega Auto Finance, KKB BCA, Panin Bank, dan CIMB Niaga Auto Finance.‎

‎Semua bank atau perusahaan pembiayaan menawarkan bunga, TDP, atau tenor berbeda. Salah satunya Mandiri Tunas Finance, yang saat ini memberikan bunga 0 persen dengan tenor 1-3 tahun.

Dan berikut cara pembayaran kredit ‎beberapa produk Mercedes-Benz berdasarkan pembiayaan Mandiri Tunas Finance;
‎
GLC 250 (2017) Rp 999 juta
‎
TDP Rp 347,757 juta, tenor 11 bulan, bunga 0 persen, angsuran Rp 58,275 juta
TDP Rp 342,342 juta, tenor 23 bulan, bunga 1,31 persen, ang‎suran Rp 29,902 juta
TDP Rp 343,523 juta, tenor 35 bulan, bunga 1,83 persen, angsuran Rp 20,494 juta
TDP Rp 406,592 juta, tenor 47 bulan, bunga 2,94 persen, angsuran Rp 14,900 juta

GLC 250 Exclusive (2017) Rp 1,06 miliar
‎
TDP Rp 369,520 juta, tenor 11 bulan, bunga 0 persen, angsuran Rp 61,834 juta
TDP Rp 364,017 juta, tenor 23 bulan, bunga 1,29 persen, angsuran Rp 31,716 juta
TDP Rp 363,99 juta, tenor 35 bulan, bunga 1,82 persen, angsuran Rp 21,737 juta
TDP‎ Rp 442,951 juta, tenor 47 bulan, bunga 2,9 persen, angsuran Rp 15,5 juta

E250 AVA (2017)‎ Rp 1,253 miliar
‎
TDP Rp 468,978 juta, tenor 11 bulan, bunga 3,07 persen, angsuran Rp 75,338 juta
TDP Rp 446,186 juta, tenor 23 bulan, bunga 3,87 persen, angsuran Rp 39,377 juta
TDP Rp 445,525 juta, tenor 35 bulan, bunga 3,59 persen, angsuran Rp 26,989 juta
TDP Rp 450,365 juta, tenor 47 bulan, bunga 4,47 persen, angsuran Rp 21,542 juta
‎
E300 AMG (2017) Rp 1,475 miliar
‎
TDP Rp 551,478 juta, tenor 11 bulan, bunga 3,07 persen, angsuran Rp 88,685 juta
TDP Rp 524,613 juta, tenor 23 bulan, bunga 3,87 persen, angsuran Rp 46,354 juta‎
TDP Rp 523,799 juta, tenor 35 bulan, bunga 3,59 persen, angsuran Rp 31,77 juta
TDP ‎Rp 529,462 juta, tenor 47 bulan, bunga 4,47 persen, angsuran Rp 25,359 juta

Â