Sukses

BMW G 310 R Diklaim Motor yang Cocok untuk Orang Indonesia

Meskipun paling murah, tapi BMW G 310 R diklaim paling mudah dikendarai, dan sudah cocok dengan postur riders Indonesia

Liputan6.com, Bogor - Model terbaru BMW Motorrad, BMW G 310 R, sudah resmi diluncurkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017. Saat peluncuran, model ini dibanderol Rp 99 juta off the road, dan berstatus sebagai harga perkenalan (harga berubah di luar IIMS 2017).

Meskipun paling murah dibandingkan model premium BMW lainnya, tapi motor ini diklaim paling mudah dikendarai, dan sudah cocok dengan postur tubuh rider Indonesia.

Dijelaskan Joe Frans, CEO PT Maxindo Moto, sebagai distributor resmi BMW Motorrad di Tanah Air, model ini memang istilahnya 'serem-serem sedap'. Pasalnya, kemunculan motor ini, pastinya akan dibandingkan dengan motor 250 cc yang sudah terlebih dahulu hadir.

"Melegakan, karena persepsi produk ini ada kesalahan. Motor ini satu silinder, jadi ada kekhawatiran terhadap itu, karena persepsi di sini, lebih banyak silinder lebih baik," ujar Joe di sela-sela acara test ride BMW G 310 R, di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/5/2017).

Lanjut Joe Frans, jika berbicara teknis atau dengan orang yang mengerti mesin, hal ini tidak masalah. Karena, saat motor berjalan, dibutuhkan berapa tenaga untuk mendorong atau menarik, dan mudah dikendalikan atau tidak.

"Banyak yang menyematkan mesin 1.000 cc ke atas, tapi saat dikendarai susah benar. Mesin lebih panas, tidak friendly terhadap riders. Apalagi, Indonesia negara tropis. Jika di negara Eropa berhasil, saat digunakan di Asia setengah mati, jadi bagi orang yang mengerti jangan hanya keren-kerenan saja," pungkasnya.

Sebagai informasi, BMW G 310 R dipersenjatai dengan mesin silinder tunggal, 4-stroke berkapasitas 313 cc. Dengan mesin tersebut, di atas kertas motor ini mampu menghembuskan daya hingga 33,5 Tk pada 9.500 rpm, serta torsi maksimum sebesar 28 Nm pada 7.500 rpm.