Sukses

Yamaha, Piawai di Lintasan dan Lingkungan Hidup

Produsen motor kenamaan Yamaha telah berkomitmen untuk turun menjaga kelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Menjaga lingkungan hidup merupakan gagasan yang sudah tercipta puluhan tahun di Indonesia. Bahaya air tercemar dan polusi udara menjadi isu terkini yang harus dicegah.

Maka dari itu, banyak organisasi maupun masyarakat berlomba-lomba untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup demi masa depan yang baik.

Tak terkecuali, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Produsen motor kenamaan tersebut telah berkomitmen untuk turun menjaga kelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

Hal itu tertuang saat Hari Lingkungan Hidup yang jatuh pada 5 Juni 2017. Wujud kepedulian tersebut dilakukan pada sektor industri manufaktur. Bisa dibilang pada 2012 sampai 2016, Yamaha pernah didapuk ‘Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup’.

Tak tanggung-tanggung, penghargaan itu dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia. Dan hal itu ditujukan kepada pabrik Yamaha di Pulo Gadung dan Karawang.

Mendapatkan pengehargaan yang sama, Untuk di Provinsi DKI Jakarta, Yamaha menorehkan penghargaan ‘Perusahaan dengan Predikat Sangat Baik dalam Ketaatan dan Kinerja Pengelolaan Lingkungan di Provinsi DKI Jakarta’.

Tak berhenti di situ, produsen tunggangan Valentino Rossi tersebut mendapatkan prestasi dalam kontribusi kepada lingkungan hidup dengan menyabet Juara I kategori taman kantor swasta 2007 sampai penghargaan pelopor kolam resapan 2008.

Selain itu, Yamaha juga mendapatkan penghargaan mengenai penerapan lubang resapan bio pori dan sumur resapan, perkantoran 2012, dan penerapan daur ulang kategori industri, perkantoran 2012.

Teknologi terkini

Menjaga lingkungan hidup tak hanya di dalam perkantoran atau area pabrik. Yamaha juga menciptakan produk-produk yang ramah lingkungan dan tentu mampu menjaga lingkungan. Hal itu berkat teknologi yang dikembangkan oleh Yamaha.

Produsen motor kenamaan Yamaha telah berkomitmen untuk turun menjaga kelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

Salah satunya teknologi Blue Core. Teknologi yang disematkan pada mesin motor Yamaha tersebut merupakan inovasi teknologi Yamaha yang memberikan sensasi Fun & Eco Friendly saat dikendarai. 

Di samping itu, Blue Core juga menanamkan dan menjanjikan teknologi ramah lingkungan dengan konsumsi baha bakar yang efisien, namun mesin tetap handal dan bertenaga.

Blue Core pertama kali disematkan kepada motor Yamah MIO. Sejak saat itu, teknologi Blue Core sudah diterapkan dan terus diperbaharui bersama motor-motor Yamaha lainnya. Mulai dari All New Soul GT, New Fino 125, Aerox 155 VVA, serta NMAX dan XMAX.

Dengan perjalanan waktu, Blue Core akan menjadi standar teknologi untuk mesin motor matik Yamaha. Perlu diketahui, dengan ada teknologi tersebut, motor mampu 50n persen lebih irit.

Tak dipungkiri, Yamaha bakal terus melanjutkan tradisi menjaga lingkungan hidup melalui fitur-fitur, seperti ECO Indicator. Fitur tersebut berfungsi menunjukkan pemakaian saat berkendara agar semakin irit dan ekonomis.

Selain itu adapula fitur Stop & Start System (SSS). Hal itu merupakan salah satu fitur ekslusif Yamaha yang berfungsi mengurangi konsumi bahan bakar (BBM) yang tidak perlu saat motor tengah berhenti.

Semua motor Yamaha saat ini sudah memenuhi standar emisi EURO 3 yang ditetapkan pemerintah. Hal itu membuktikan bahwa Yamaha selalu mendukung program pemerintah termasuk standar emisi demi terciptanya kelestarian lingkungan. Selain itu, peningkatan emisi standar akan memcacu Yamaha untuk memproduksi sepeda motor dengan teknologi baru yang ramah lingkungan.

 

 

(*)