Bukan Taksi, Satu Mobil Toyota di Thailand Bisa Dipakai Siapa Pun

Liputan6.com, Bangkok - Toyota Motor akan meluncurkan layanan kendaraan listrik berbagi (electric-vehicle sharing service) di negeri tetangga, Thailand, dalam waktu dekat.

Asia Nikkei, dikutip Jumat (4/8/2017) melaporkan, pabrikan terbesar di dunia itu akan menyediakan total 30 mobil listrik yang akan dipakai sebagai proyek pendahuluan. Mobil ini akan tersebar di Chulalongkorn University, Bangkok, pada pertengahan tahun depan.

Ride sharing sendiri adalah skema transportasi yang memungkinkan seseorang menggunakan kendaraan tanpa harus membelinya. Tidak seperti taksi, pemesan tidak diantar oleh sopir ke tempat tujuan, melainkan benar-benar mengendarainya secara mandiri.

Mobil-mobil yang termasuk dalam skema ini biasanya tersebar di berbagai penjuru kota. Setelah pakai, pengguna tinggal menyimpannya saja di sembarang tempat.

Di Thailand sendiri, mereka akan memulainya dengan 10 unit mobil single-seater yang bisa dipesan melalui aplikasi ponsel pintar.

Dikatakan, biaya yang harus ditanggung pemesan sebesar 30 baht atau setara Rp 12 ribuan untuk 20 menit pertama penyewaan.

Toyota dan pihak universitas akan mempelajari dampak penerapan ride sharing ini pada pengendalian kemacetan lalu lintas dan polusi udara, dua masalah "klasik" sekaligus serius yang dialami negara-negara berkembang seperti Thailand dan Indonesia.

Simak Video Menarik Berikut Ini: