Sukses

BMW i3, Satu-satunya Mobil Listrik Siap Pakai di GIIAS 2017

BMW i3 satu-satunya mobil listrik yang sudah diproduksi massal yang dipamerkan di GIIAS 2017.

Liputan6.com, Tangerang Selatan - Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini mengusung tema Rise of the Future Mobility. Dari sudut pandang peserta pameran, terutama Agen Pemegang Merek (APM), visi ini dijabarkan dengan cara memamerkan teknologi canggih.

Tapi itu tidak begitu terasa tahun ini. Setidaknya bisa dibilang tidak maksimal kalau dibandingkan dengan tren otomotif sekarang, yaitu elektrifikasi.

Teknologi elektrifikasi hanya ditunjukkan dengan pasti oleh BMW.

BMW jadi satu-satunya partisipan GIIAS yang memperkenalkan mobil listrik siap pakai dengan i3. Dengan teknologi BMW eDrive, motor listrik BMW i3 bertenaga 170 Tk dan torsi 250 Nm. Motor ini disandingkan dengan transmisi otomatis percepatan tunggal dengan rasio tetap.

Motor listrik mampu membuat i3 berakselerasi dari titik nol ke 100 km/jam dalam waktu 8,1 detik, sebelum sampai pada kecepatan maksimal 150 km/jam.

Selain BMW, hanya Nissan yang juga memboyong mobil listrik. Tapi meski begitu, mobil Nissan, BladeGlider, masih berstatus konsep. Artinya, mobil perlu pengembangan lebih lanjut untuk benar-benar diproduksi massal dan "dilempar" ke pasar.

BMW juga bukan tanpa cela sebetulnya. Pasalnya, i3 hanya sebatas diperkenalkan saja. Pabrikan asal Jerman itu belum berniat untuk memasarkannya di sini dengan alasan belum siapnya infrastruktur seperti stasiun pengisian baterai dan ketidaksiapan layanan aftersales.

Di luar kendaraan full-electric, dalam arti murni digerakkan dengan motor listrik, sebetulnya ada beberapa mobil lain yang punya kecenderungan "hijau" atau ramah lingkungan. Beberapa mobil ini pakai mesin hybrid, atau setingan mesin konvensional, dan setengah lagi motor listrik.

Simak Video Menarik Berikut Ini: