Sukses

Intip Sosok Mobil Mewah Kado Ultah Dul ke-17

Tidak tanggung-tanggung, Dul mendapatkan Mercedes-Benz GLA 200.

Liputan6.com, Jakarta Berulang tahun ke-17 merupakan momen yang sangat istimewa, seringkali momen ini disebut sebagai sweet seventeen. Bagi pehobi otomotif maka ini menjadi umur spesial karena sudah legal untuk mengendarai kendaraan di jalan raya selepas memperoleh SIM.

Ahmad Abdul Qadir Jaelani tepat berulang tahun ke-17 hari ini, kado yang didapatkannya tidak tanggung-tanggung, sebuah Mercedes-Benz GLA 200. Disitat dari laman resmi Mercedes-Benz Indonesia, GLA 200 AMG Line dibanderol seharga Rp 739 juta off the road.

Crossover dari Jerman itu memiliki karakteristik berkendara yang lincah dan menyenangkan. GLAS 200 AMG Line mengadopsi mesin 1,6 liter yang sanggup memuntahkan tenaga 154 Tk pada 5.300 rpm dengan torsi puncak 250 Nm pada 1.200 - 4.000 rpm. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda depan melalui transmisi otomatis 7-percepatan.

Dari fitur keselamatan, GLA sudah dilengkapi dengan adaptive brake, hill-start assist, collision prevention, electronic stability program, anti lock braking system, brake assist system, airbags untuk penumpang maupun pengemudi, dan fitur keselamatan lainnya.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Doa dari Sang Ibu

Sebagai seorang ibu, Maia Estianty tentu memiliki doa dan harapan ketika anaknya beranjak dewasa. Melalui akun Instagramnya, ibu tiga anak itu mencurahkan isi doa untuk anaknya itu.

"Happy Birthday to my youngest son, Sweet 17th... Jadi anak yg selalu membanggakan orang tua, bangsa dan negara ya, jadi anak sholeh, pintar, cerdas, kreatif, berakhlak mulia dan berhati karim, selalu bernasib baik. Amin. Love you @duljaelani," tulis penyanyi yang sekarang sibuk menjadi produser itu sebagai keterangan foto yang diunggah pada Rabu (23/8/2017).

Dalam unggahannya itu Maia Estianty menunjukan foto Dul menggunakan baju adat jawa lengkap dengan blangkon di kepalanya. Tak hanya doa yang diberikan Maia terhadap anak kesayangannya itu.

3 dari 3 halaman

Tragedi 4 Tahun Silam

Mungkin masih terngiang di benak kepala Anda, di tahun 2013 saat sebuah sedan Mitsubishi Lancer keluar dari jalur dan menabrak Daihatsu Gran Max.Ya, itulah kecelakaan yang melibatkan Dul saat masih berusia 13 tahun, yang jelas-jelas Dul belum memiliki Surat Izin Mengemudi. 

Dul dikenakan pasal 310 UU 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) karena lalai berkendara sehingga mengakibatkan orang meninggal dunia dan lukat berat.

Dul dinyatakan bebas pada tahun 2014. Sedikitnya ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan dari hakim mengapa membebaskan terdakwa.

"Yang pertama terdakwa masih usia 13 tahun, bukan anak nakal. Dia hanya kurang perhatian, kasih sayang, dan pengawasan orangtua," ujar Petriyanti selaku hakim ketua di ruang sidang anak, Pengadilan Negeri Jakarta Timur saat itu.

Warganet juga turut mengungkapkan perasaannya melalui sosial media mengenai hadiah mobil yang diterimanya, berikut komentarnya:

ludovira: udh punya sim kan tapi? jgn ampe nabrak lg ya sampe matiin orang

lisaaebreew: kalo bisa pake supir aja, jangan sampe nanti nambah korban lagi

ryanie450: Hati hati ....ingat sayangi lah nyawa