Sukses

Jajal YZR-M1 2018, Rossi dan Vinales Cari Solusi Ban Belakang

Dua pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, ternyata sudah menjajal motor prototipe Yamaha YZR-M1 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Dua pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, ternyata sudah menjajal motor prototipe Yamaha YZR-M1 2018. Tes privat ini, dilakukan dua pembalap pabrikan garpu tala di Misano, Italia, Minggu (20/8/2017) lalu.

Seperti dikutip Motorsport.com, kedua pembalap Yamaha ini memanfaatkan tes privat tersebut untuk mencari solusi masalah ban belakang yang dialami keduanya di Austria. Dalam tes ini, baik Rossi maupun Vinales melakukan tes sebanyak 90 lap.

Selain mencari solusi masalah ban belakang, Rossi mengungkapkan, jika ia dan rekan satu timnya juga menguji bagaimana performa dari spesifikasi motor anyar Yamaha untuk balap musim depan ini.

"Kami mencoba prototipe 2018 yang pertama, dan itu tidak begitu buruk. Kami mencoba sesuatu untuk kontrol traksi dan beberapa detail kecil, tapi kami tidak punya banyak material baru," jelas pembalap berjuluk The Doctor.

Dengan tes motor baru ini, pembalap bernomor 46 ini berbicara hasil yang postif, dengan catatan waktu yang tidak terlalu buruk. Bahkan, untuk masalah ban dan detail lainnya masih cukup baik. "Kami mencoba memanfaatkan tes ini untuk menjadi kuat," tegas pembalap berpaspor Italia tersebut.

Lalu, ketika ditanya apakah spesifikasi anyar YZR-M1 bisa digunakan untuk musim ini?

"Saya pikir untuk 2018. Tapi saya dan Maverick banyak bicara dengan engineer. Yang pasti, kami akan bekerja keras untuk bisa bersaing dalam sisa balapan musim ini," tambah Rossi.

Simak juga video menarik di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Jajal Motor Marq Marquez

Jurnalis Liputan6.com menjadi salah satu orang yang paling beruntung bisa mencoba Honda RC213V-S di Sirkuit International Sentul, Bogor, Jawa Barat, pekan lalu.

RC213V-S bukanlah motor sembarangan. Motor ini merupakan versi jalan raya dari tunggangan Marc Marquez dan Dani Pedrosa di ajang balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP.

Perlu diketahui, motor yang diproduksi terbatas ini tidak 100 persen sama persis dengan yang Anda lihat di televisi saat Marquez dan Pedrosa beraksi. Ada beberapa penyesuaian yang dilakukan agar sesuai dengan standar penggunaan di jalan raya.

Sekadar informasi, saat menjajal Honda RC213V-S, teknisi AHM membatasi kemampuan putaran mesin hanya di 7.000 rpm. Meski begitu tendangan tenaga dari mesin V-4 999 cc ini tetap mengagumkan. Responsif banget!

 

Â