Sukses

Jeep Cherokee Baru, Fitur Keselamatan Makin Lengkap

Jeep Cherokee model tahun 2018 resmi dirilis. Sejumlah fitur teknologi keselamatan dan fitur lainnya telah ditambahkan.

Liputan6.com, California - Jeep Cherokee model tahun 2018 resmi dirilis. Sejumlah fitur teknologi keselamatan dan fitur lainnya telah ditambahkan. Sebelum dirilis, beberapa kali mobil ini tertangkap kamera sedang tertutupi kamuflase di Los Angeles, Amerika Serikat (AS).

Dilaporkan Carscoops, untuk tahun 2018, lineup Cherokee dimulai dari trim terendah, Latitude. Di sini ada kelengkapan standar seperti lampu utama HID dan kamera belakang. Sementara pada trim Latitude Plus, selain yang ada pada Latitude, terdapat pula fitur keyless.

Selain itu, tersedia pula fitur hiburan yang dikontrol melalui layar sentuh 8,4 inci, jok kain berlapis kulit, 8-way power driver seat, dan pelek custom 17 inci.

Cherokee Trailhawk dan Limited adalah varian yang paling banyak menerima pembaruan penting ketimbang varian lain. Di varian ini tersedia fitur pemantau blind spot (titik buta), Cross Path Detection, serta ParkSense Rear Backup Warning.

Sektor mesin masih sama. Ada dua pilihan. Pertama mesin inline 4 2,4 liter, dan V6 3,2 liter. Keduanya disandingkan dengan transmisi otomatis sembilan percepatan dan sistem penggerak semua roda (AWD). Khusus mesin V6, dilengkapi juga dengan teknologi start-stop.

Menurut laman Jeep, mobil ini dibanderol dengan harga rekomendasi mulai dari US$ 24.395 atau setara Rp 325 juta.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Pernah diretas

Satu aspek yang jadi perhatian Jeep, dan Fiat selaku perusahaan induk, adalah bagaimana menciptakan kendaraan yang aman terhadap serangan siber.

Juli dua tahun lalu, dua peretas profesional, salah satunya bekerja di Badan Keamanan Nasional AS, mendemonstrasikan bagaimana mereka meretas ratusan mobil dari Fiat Chrysler dan mengontrolnya dari jauh. Peretas bernama Charlie Miller dan Chris Valasek mengambil alih kontrol atas Jeep Cherokee produksi 2014 saat sedang melaju di jalan raya St Louis, Missouri, AS.

Mereka mengatakan bahwa mereka memanfaatkan kerentanan sistem pada Jeep, terutama sistem infotainment bernama UConnect System yang terhubung ke internet dengan kontrol melalui layar sentuh 8,4 inci.

Saat berhasil mengontrol Jeep, kedua peretas yang melakukan aksinya melalui laptop di rumah tersebut mampu menyalakan radio, wiper dan cairannya, bahkan mematikan mesin dan menonaktifkan rem.