Sukses

Xpander Meroket, Kapan Toyota Rombak Avanza?

Keberadaan Xpander dengan desain yang futuristik memancing tanda tanya untuk model mobil lainnya, khususnya bagi sang market leader Avanza.

Liputan6.com, Jakarta - Pasar low MPV (Multi Purpose Vehicle) semakin memanas setelah Mitsubishi Xpander dan Wuling Confero S resmi diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Kedua mobil ini cukup menarik perhatian masyarakat Indonesia.

Terlebih bagi Mitsubishi Xpander, meski belum sebulan meluncur, Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) mobil tersebut secara nasional telah tembus 11.521 unit. Angka ini didapat per 25 Agustus 2017.

Keberadaan Xpander dengan desain yang futuristik memancing tanda tanya untuk model mobil lainnya, khususnya bagi sang market leader, Toyota dengan model terlarisnya Avanza.

Ya, dengan adanya model terbaru Mitsubishi Xpander, apakah Toyota akan melakukan rombakan menyeluruh pada mobil Sejuta Umat?

Menanggapi hal tersebut, Vice Presiden PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto angkat bicara. Menurutnya, keberadaan dua pendatang baru membuktikan market otomotif nasional masih tergolong baik.

Namun menyoal apakah Toyota akan merubah Avanza atau tidak untuk menghadapi pasar, Henry tak mau membeberkannya.

“Jadi kalau pastinya tunggu tanggal mainnya, dan kami infokan. (Tahun depan) nantilah coba. Pokoknya nanti diinfo,” jawab Henry saat ditemui wartawan, di Auto2000 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (5/9/2017).

Henry sendiri tak mau lebih jauh membahas perihal perkembangan produk baru Toyota. Akan tetapi, kata dia, Toyota tidak akan memutuskan sesuatu secara mendadak, karena mereka juga memiliki rencana ke depan.

“Jadi kalau ditanya ada perkembangan ke depan pasti ada, tapi perlu dipelajari lebih mendalam, karena Toyota menghindari meluncurkan produk, tapi tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” jelas Henry.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

 

2 dari 2 halaman

Penjualan Toyota Avanza di Segmen Low MPV

Keberadaan Mitsubishi Expander dan Wuling Confero S rupanya mampu merubah strategi Toyota. Bahkan Henry mengatakan, saat ini Toyota sedang menyesuaikan penjualan untuk Avanza.

“Kami akuin lah sejak ada segmen baru di entry MPV itu, memang ada penyesuaian di market-nya low MPV. Tapi Avanza juga penjualannya masih baik, angkanya disekitar 9.000-an kadang 10 ribu,” ungkap Henry.

Kendati begitu, Henry masih meyakini penjualan Toyota Avanza hingga saat ini masih tetap terbaik.

“Juli-Agustus 2017 penjualan Avanza masih baik, tapi kalau ditanya mengenai itu (penjualan karena Xpander) biasanya kami perlu waktu untuk melihat itu, kami lihat deh nanti sebulan atau dua bulan,” tuturnya.