Sukses

Sapa Medan, Mitsubishi Xpander Diunggulkan

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memperkenalkan Xpander di Kota Medan, Sumatera Utara.

Liputan6.com, Medan - Setelah diluncurkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada 10 Agustus 2017, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), selaku distributor resmi passenger car Mitsubishi Motors Corporation (MMC) memperkenalkan Xpander di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Bertempat di Centre Point Mall, Jalan Jawa, Medan, Mitsubishi Xpander diperkenalkan dalam pameran terbuka dengan tema Mitsubishi Motor Special Exhibition. Pameran digelar atas kerja sama PT MMKSI dengan dealer resmi Mitsubishi di Sumut seperti PT Sumatera Berlian Motor, PT Sardana Berlian Motor dan PT Nusantara Berlian Motor.

Head of Sales & Marketing Group PT MMKSI, Imam Choeru Cahya mengatakan, diperkenalkannya Xpander di Medan dikarenakan tingginya animo masyarakat. Hal ini dibuktikan dari diperolehnya Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) secara nasional yang menyentuh angka hampir 12.000 unit.

"Sampai 24 Agustus 2017, secara official kami sudah mengumpulkan data seluruh Indonesia, yaitu 11.521 unit. Hingga hari ini pasti lebih. Kami belum kumpulkan secara resmi, estimasi akhir Agustus sekitar 12.000. Nah, kami berusaha memenuhinya sampai akhir Desember untuk inden yang 12.000 itu," kata Imam di Medan, Rabu (13/9/2017).

Dijelaskan, karena permintaan masing-masing varian yang inden berbeda jumlahnya, ada beberapa varian kemungkinan baru dikirim awal tahun depan. Untuk saat ini, kebanyakan unit yang inden adalah varian tertinggi atau Ultimate.

"Kalau saya mengikuti roadshow dari beberapa kota, Xpander ini banyak dipesan masyarakat untuk dijadikan sebagai mobil kedua atau ketiga. Kami cukup apresiasi terhadap penerimaan masyarakat Indonesia," jelasnya.

Di Sumut sendiri, SPK Xpander sudah mencapai 1.300 unit. Dari rata-rata penjualan kendaraan Mitsubisihi per bulan di Sumut kurang lebih 1.000 unit untuk MPV, PT MMKSI memiliki target penjualan 25 persen. Dari 1.000 unit bisa tercapai 250 unit penjualan Xpander per bulan untuk Sumut.

"Selama ini pasar Mitsubishi di Sumut cukup besar. Sebelum kehadiran Xpander, backbone untuk kendaraan passenger  adalah Pajero Sport. Kami yakin, dengan hadirnya Xpander, backbone-nya di Sumut akan beralih ke Xpander," terangnya.

Imam menyebutkan, untuk Xpander sendiri pihaknya telah melakukan riset sejak 2014. Kemudian dilakukan roadshow, salah satunya di GIIAS 2016 dan selanjutnya dilakukan peluncuran di GIIAS 2017, sedangkan salah satu strategi lainnya adalah sosialisasi.

Untuk di Sumut, dengan kehadiran Xpander membuat pihak Mitsubishi menambah satu dealer passenger car menjadi tiga. Dari sebelumnya ada dua dealer, yaitu PT Sumatera Berlian Motor dan PT Sardana Indah Berlian Motor, ditambah satu yaitu PT Nusantara Berlian Motor.



"Salah satu pendukung penjualan adalah networking. PT Nusantara Berlian Motor itu dealer baru di Sumut, sebelumnya ada dua. Jadi sekarang ada tiga dealer passenger car di Sumut. Ini salah satu cara kita untuk mendekatkan ke masyarakat," sebutnya.

Diterangkan Imam, Xpander merupakan kendaraan yang menggabungkan fungsionalitas dan semangat petualang dari SUV, membuka cakrawala baru yang melampaui MPV tradisional. Ketangguhan dan kelegaan kabin, karakter dan kenyaman, gaya dan fungsi, menyatu dan dikembangkan dalam Xpander.

"Hasilnya, kenyamanan berkendara semakin sempurna dalam kendaraan yang tangguh dan stylish, dengan kapasitas memadai untuk menampung 7 penumpang dan barang bawaannya," terangnya.

Secara nasional, lanjutnya, warna yang paling banyak diminati konsumen untuk Xpander adalah warna putih, lalu diikuti hitam, silver, abu-abu, dan merah. "Saat ini seperti itu komposisinya," ujarnya.

Target Xpander di Medan

Sementara itu, Head of Sales & Marketing Sumatera Section MMKSI Heru Sunaryo menyebut, pihaknya optimistis penjualan Xpander bisa sampai 25 persen jika dilihat secara keseluruhan produk. Volume penjualan Xpander di Sumut juga diprediksi akan menyaingi volume penjualan Pajero Sport.

"Untuk di event yang digelar di Centre Point Mall Medan, Mitsubishi menargetkan penjualan 50 persen untuk Xpander, 40 persen Pajero Sport dan 10 persen untuk model lain," ujarnya.

Disinggung mengenai model Xpander apakah sesuai dengan geografis dan karakter masyarakat Sumut, Heru menyebut bahwa saat dilakukan local launching permintaan masyarakat cukup tinggi. Hal ini tentunya salah satu faktor yang menunjukkan Xpander sangat diminati dan sesuai dengan geografis dan karakter masyarakat Sumut.

"Kesiapan dealer sendiri, otomatis sebelum kita jual Xpander tentunya sudah dipersiapkan aftersales, karena itu yang paling penting. Kalau untuk kelengkapan ASS dan part di dealer masing-masing di Sumut sudah cukup," Heru menerangkan.

Terkait promosi, bagi pembeli Xpander di Sumut sampai Oktober 2017 dalam 3 tahun ke depan atau 50.000 kilometer, tidak perlu beli sparepart, mengeluarkan biaya service atau pun jasa. Hal ini salah satu bentuk support dan tidak hanya berlaku di Sumut, dan berlaku juga secara nasional.

"Untuk harga On The Road (OTR) Medan, Sumut, mulai Rp 196 juta hingga Rp 252 juta. Harga ini berbeda dengan Jakarta sekitar Rp 8 juta. Lebih mahal di Sumut, karena BBN dan ongkos kirim untuk semua varian," Heru menandaskan.

Di Kota Medan, launching exhibition next MPV Mitsubishi Xpander digelar mulai 13 September hingga 17 September 2017.