Liputan6.com, Munich - Nama Pourmohseni Hadi sempat menjadi perbincangan hangat kala pameran otomotif Frankfurt Motor Show 2013 dan Geneva Motor Show 2014. Bagaimana tidak, tepat di depan gedung pameran berlangsung, pria tersebut merusak mobil BMW M6 di hadapan para pengunjung dengan menggunakan palu besar.
Aksi Hadi merusak mobilnya sendiri adalah sebagai bentuk protes kepada BMW karena dianggap tidak becus menyelesaikan masalah mobil BMW M6-nya yang mengalami masalah pada bagian transmisi.
Advertisement
Baca Juga
Kini, pria asal Italia yang juga merupakan seorang pengusaha tersebut kembali beraksi dan melakukan protes seorang diri di depan markas BMW di Munich, Jerman.
Hanya saja, Hadi tidak membawa dan merusak mobil BMW M6 miliknya dengan cara dipalu, melainkan memboyong BMW seri 7 yang kemudian dibakar. Demikian dilansir Carscoops, Jumat (22/9/2017).
Tak sekedar membakar, dia pun mengeluarkan sebuah spanduk bertuliskan “BMW Kundenbetrug Kundenerpressung Prozessbetrug Schamt Euch”. Intinya Hadi merasa bahwa BMW telah melakukan kecurangan kepada pelanggan.
Masalah dendam pribadi Hadi kepada BMW ini terjadi kala dirinya membeli BMW M6 pada 2008 silam. Saat itu dia merasa mobilnya mengalami masalah karena terasa getaran, suara berisik, serta gertakan saat perpindahan gigi. Dia juga pernah melayangkan surat keluhan dan meminta langsung agar BMW memperbaikinya, namun surat keluhan itu tidak ditanggapi.
Hadi telah melakukan perbaikan di beberapa bengkel resmi BMW di Italia, namun tak ada hasilnya. Bahkan, setiap diler BMW kini menolaknya.
Saat ini Hadi telah menjalankan misinya, untuk menghancurkan setiap mobil BMW yang dia miliki. Tentu saja, hal ini diharapkan dapat didengar petinggi BMW dan menyelesaikan masalah yang terjadi.
Mobil Canggih BMW di Masa Depan
Frankfurt Motor Show menjadi lokasi yang tepat bagi BMW untuk memperkenalkan model elektrik terbarunya, yaitu i Vision Dynamics. Mobil listrik ini diposisikan sebagai Gran Coupe untuk mengisi kekosongan i3 dan i8, sekaligus menjadi penantang dari Tesla Model 3.
BMW mengonfirmasi akan memasukkan i Vision Dynamics ke jalur produksi, namun belum ada informasi untuk waktunya, dilansir Carscoops. Yang pasti, desain dari i Vision Dynamics lebih tajam dari gambar mobil konsep yang digadang-gadang sebagai i5.
Belum ada informasi teknis yang dikeluarkan oleh BMW, namun performa akselerasi 0-100 km/jam dikabarkan membutuhkan waktu kurang dari 4 detik, kecepatan puncaknya 200 km/jam, dan jarak tempuh maksimumnya 600 km.
Seperti pada X7 iPerformance Concept, kidney grille pada i Vision Dynamics berukuran besar yang berfungsi sebagai penguat identitas mobil BMW. Karena bermesin listrik, gril tersebut tidak bertugas untuk mendinginkan powertrain seperti pada BMW bermesin bensin.
Lampu pada wajah maupun buritan terlihat sipit dan tajam, memberikan kesan modern. Fungsi spion digantikan dengan keberadaan kamera kecil yang menghadap ke belakang. Pelek didesain aerodinamis untuk mengoptimalkan jarak tempuh.
Advertisement