Sukses

Lawan Yamaha NMax, Suzuki Siapkan Skutik Bongsor 180cc?

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) siap membawa satu skutik bongsor untuk pasar Indonesia. Kabarnya, motor ini bakal bermesin 180cc.

Liputan6.com, Jakarta - Tidak bisa dimungkiri, kehadiran skuter matik (skutik) bongsor Yamaha NMax telah menjelma menjadi senjata baru PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di Tanah Air.

Melihat kesuksesan tersebut, tidak heran banyak pabrikan yang tergoda untuk mencoba peruntungan di segmen skutik berbodi bongsor tersebut. Nah, salah satu pabrikan yang siap mengadang laju Yamaha NMax ini adalah PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), yang siap membawa satu skutik maxi untuk pasar Indonesia.

"Rencananya tahun depan kita mau masukin motor matik model baru, skutik 180cc. Tapi ini baru rencana dan mudah-mudahan jadi," ujar salah satu sumber internal SIS yang enggan disebutkan namanya.

Lanjut sang sumber, alasan Suzuki menghadirkan skutik 180cc ini karena jika berbicara premium dan bakal meluncur tahun depan, apakah mesin 150cc masih dibilang premium, dan ketika hadir dengan kapasitas mesin yang besar seperti 200cc, apakah harganya bisa masuk.

"Jadi seperti yang tadi dibilang, bisa saja opsinya di tengah-tengah (antara 150cc dan 200cc)," tambahnya.

Meskipun sudah berbicara secara gamblang terkait mesin, sumber tersebut masih enggan berbicara soal spesifikasi detail, fitur, nama, atau harga. "Pokoknya motor ini nanti dikembangkan dari awal, jadi benar-benar baru. Untuk memperluas pasar juga," tegas sang sumber.

Menarik untuk ditunggu, karena dengan status premium dan mesin 180cc, apakah harga matik premium Suzuki ini bisa bersaing ketat dengan Yamaha NMax?

Saksikan Video Pilihan Berikut:

2 dari 2 halaman

Suzuki Burgman Fuel Cell

Suzuki Motor Corp mengatakan bahwa mereka sudah mulai menguji coba skutik fuel-cell di jalan raya. Mereka ingin di masa depan teknologi fuel-cell tak hanya dimiliki mobil, tapi juga sepeda motor.

Uji coba ini, sebagaimana dikutip dari nippon.com, adalah yang pertama kali dilakukan sepanjang sejarah. Tujuannya tidak lain adalah melihat seberapa baik motor ini dalam kondisi nyata, dan juga melihat respons masyarakat sebagai calon konsumen.

Sementara itu, menurut laman responsejp.com, basis dari motor fuel-cell ini adalah Burgman 200, matik bongsor yang pernah juga dijual di Indonesia.

"Jeroan" motor ini dirombak sedemikian rupa. Suzuki kemudian menanamkan fuel-cell berpendingin udara kompak, dengan 700 bar tangki bahan bakar hidrogen, serta motor listrik. Dengan cara ini, tampak luar motor sama dengan motor pada umumnya.