Liputan6.com, Jakarta - Lamborghini memiliki sejarah panjang dengan kebudayaan yang sangat kaya. Meskipun demikian, Lamborghini tidak pernah terburu-buru dalam mengadopsi teknologi terkini, terutama 10 tahun terakhir ini.
Seperti diberitakan Carscoops, Lamborghini sangat telat mengadopsi teknologi transmisi dual-clutch. Dan sampai saat ini belum ada model hybrid dari Lamborghini, meskipun pabrikan lain berlomba-lomba menciptakan model hybrid.
Advertisement
Baca Juga
Saat ini pabrikan tengah berlomba-lomba mengembangkan teknologi mobil nirawak, Lamborghini sama sekali tidak memperlihatkan ketertarikannya.
Saat berbicara dengan Digital Trends, bos Research & Development Lamborghini, Maurizio Reggiani mengungkapkan Lamborghini akan tetap komitmen untuk menciptakan mobil yang fokus pada kebutuhan pengemudi, dan tidak terburu-buru mengadopsi teknologi nirawak.
"Jika Anda membeli Lamborghini, Anda membelinya untuk bersenang-senang dan menikmati berkendara. Jika kami berbicara berkendara nirawak, kami pikir kami akan menjadi pabrikan terakhir yang menawarkannya," ungkap Maurizio.
Ketidaktertarikan Lamborghini terlihat dari Urus. SUV pertama dari pabrikan berlambang banteng tersebut dilengkapi dengan berbagai teknologi.
"Urus akan dilengkapi adaptive cruise control, kamera, lane-keeping systems. Dan fitur-fitur yang tersedia pada mobil premium, namun tidak ada satupun yang mendekati teknologi nirawak," pungkas Maurizio.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Aubameyang Pose di Atap Lamborghini
Bagi pemain sepak bola profesional, terlebih bergabung dengan sebuah klub raksasa tentu uang bukanlah suatu masalah. Setidaknya itu yang dirasakan Pierre-Emerick Aubameyang yang tak lain adalah penyerang andalan tim Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund.
Sejak bergabung dengan Dortmund pada 2013, Aubameyang menjelma sebagai pemain besar dan banyak meraih tropi. Hasil kerja kerasnya membuahkan hasil hingga akhirnya pria kelahiran Laval, 18 Juni 1989 itu bergelimang harta.
Baru-baru ini, pemain kunci tim nasional Gabon itu berpose dengan tunggangan kesayangannya, Lamborghini Aventador. Foto nyentriknya itu diunggah melalui akun Instagram-nya dan hingga saat ini sudah mendapat likes 398 ribu lebih.
Mengenakan jaket dan celana hitam berpadu dengan kaos serta sepatu putih dan sunglasses, Aubameyang duduk di atap supercar miliknya.
Ia nampak rileks saat berpose di mana kakinya bertumpu pada kaca depan supercar asal Italia.Menariknya, Aventador milik Aubameyang sudah dimodifikasi. Warna bodinya sudah tidak standar karena diganti dengan kelir hologram.
Jika terpapar cahaya maka pantulan warna yang dihasilkan bisa berbeda-beda. Selain itu, logo khas Aubameyang berupa huruf "A" yang menyerupai petir tersemat pada bonnet.