Liputan6.com, Tokyo - Produsen mobil Daihatsu tak ingin ketinggalan zaman dalam hal inovasi di dunia otomotif. Pabrikan asal Jepang ini mengklaim, perusahaannya mampu mengembangkan kendaraan berteknologi listrik yang lebih hemat energi serta ramah lingkungan.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan menurut President Daihatsu Motor Company, Ltd. Mr. Koichiro Okudaira, Daihatsu akan memasarkan mobil listrik di 2020 mendatang.
“Tapi sebelum masuk ke electric vehicle, kami masih mengutamakan mesin bensin terlebih dahulu. Namun setelah itu (setelah bensin) Daihatsu akan mau fokus ke mesin elektrik atau hibrida ,” ungkap Koichiro saat ditemui di di booth Daihatsu di ajang Tokyo Motor Show ke-45, Tokyo, Jepang, Kamis (26/10/2017).
Untuk memasarkan mobil listrik, memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Sebab, hal itu harus ada kerja sama dengan pemerintah, terkait fasilitas berupa infrastruktur yang memadai.
Karena itu, sebelum resmi masuk era electric vehicle, Daihatsu akan fokuskan terlebih dahulu di mesin hibrida. Mobil ini dianggap akan lebih mudah dalam hal teknologi, karena tidak perlu melakukan rombakan siginifikan dalam hal infrastruktur.
Sejalan dengan niatan Daihatsu, bertepatan dengan TMS 2017 yang dihelat di Tokyo Big Site, Tokyo, Daihatsu Motor Company menghadirkan salah satu mobil purwarupa paling terbarunya yakni DN Pro Cargo.
Mobil yang satu ini merupakan calon mobil listrik Daihatsu di masa depan. Selain itu, mobil ini akan tergolong dalam segmen Kei Car di pasar otomotif Jepang.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Mobil Listrik Daihatsu Berdarah Daging Bemo
Daihatsu Motors Corporation (DMC) menampilkan sederet mobil masa depan diajang Tokyo Motor Show 2017. Dari semua model mobil yang dipamerkan ada yang cukup unik, yaitu Daihatsu DN Pro Cargo Concept.
Menariknya dari mobil tersebut, meski tampil modern, DN Pro Cargo Concept memiliki darah keturunan dari Daihatsu Midget atau biasa dikenal dengan sebutan bemo.
Menurut Presiden Director President Daihatsu Motor Company, Ltd. Koichiro Okudaira, Daihatsu Midget yang diluncurkan pertama kali di 1957 merupakan kendaraan komersil yang memiliki utilitas dan skalabilitas luar biasa.
Namun kini, DN Pro Cargo telah berubah wujud menjadi lebih modern. Bahkan memiliki kenyamanan yang diklaim akan setara mobil mini atau Kei Car, yang kini sedang digandrungi masyarakat Jepang.
“DN Pro Cargo Concept dibuat dengan lantai yang bisa diubah bila diperlukan. Seiring dengan peningkatan usia populasi di Jepang dan peningkatan kesempatan kerja bagi kaum wanita, ungkap Koichiro saat pembukaan acara Tokyo Motor Show di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu (25/10/2017).
Tak hanya sekadar wanita, lanjut Koichiro, DN Pro Cargo juga diklaim dapat digunakan sebagai mitra bisnis bagi beragam masyarakat di semua wilayah serta industri.
Tidak disebutkan secara detail fitur dan teknologi dari mobil tersebut. Hanya saja mobil ini memang mirip Kei Car dan disebutkan hanya memiliki tinggi 1.600 mm.
Bicara teknogi, DN Pro Cargo akan dibuat sebagai electronic vehicle (EV) komercil. Pantauan Liputan6.com, meski memiliki leluhur dari sebuah bemo, namun secara desain DN Pro Cargo sangatlah berbeda, yaitu tak lagi menggelembung melainkan kotak.
Menggunakan kombinasi pintu koboi dan geser, bagian kabinnya memang sangat luas, dengan balutan senada warna hijau muda ditambah beberapa bagiannya bercat kuning.
Bahkan seperti yang ditampilkan di TMS ke-45, DN Pro Cargo didesain khusus dengan lantai datar yang mampu diakses meski menggunakan kursi roda.
Advertisement