Sukses

Miss R, Pembunuh Tesla Roadster dari Taiwan, Seberapa Kencang?

Perusahaan asal Taiwan, Xing Mobility, bakal menciptakan pembunuh Tesla Roadster generasi kedua, yang dijuluki Miss R.

Liputan6.com, Jakarta - Tesla dan Elon Musk boleh saja memiliki mobil listrik cepat, Roadster generasi kedua. Namun, sebuah perusahaan asal Taiwan, Xing Mobility, juga tidak kalah dengan menciptakan pesaing langsung mobil listrik asal Amerika Serikat tersebut.

Melansir Carscoops, Jumat (24/11/2017), mobil yang dijuluki 'Miss R' ini ternyata mampu menghasilkan tenaga hingga 1.341 Tk.

Seperti supercar listrik lainnya, mobil ini memnggunakan motor listrik bertenaga besar di masing-masing roda. Bahkan, mobil super dari perusahaan startup ini mampu berakselarasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 1,8 detik.

Untuk diketahui, akselarasi Miss R lebih cepat 1 detik dari 1 detik dibandingkan Tesla Roadster generasi kedua yang mencatatkan waktu 0 sampai 100 km/jam sebesar 1,9 detik.

Untuk sumber baterai, Miss R menggunakan baterai 4.200 lithium-ion 18650. Sel baterai tersebut sama dengan Tesla Modes S. dengan baterai tersebut, Miss R hanya mampu menjelajah hingga 249 km dengan baterai 52 berkapasitas 52 kWh.

Untuk saat ini, belum ada informasi lebih detail terkait pembunuh Tesla Roadster tersebut. Namun, perusahaan berjanji prototipe mobil ini akan selesai tahun depan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Tesla Roadster

Tesla baru saja memperkenalkan Roadster generasi kedua, sebuah mobil listrik yang diklaim paling agresif yang pernah dibuat oleh Tesla. Seperti pendahulunya, desain Roadster generasi kedua ini terlihat tajam dan licin. Wujudnya terlihat begitu menggoda dan futuristik.

Tesla mengklaim akselerasi 0-96 km/jam dapat diraih dalam waktu 1,9 detik. Untuk mencapai kecepatan 160 km/jam hanya membutuhkan waktu 4,2 detik. Untuk menempuh 402 meter membutuhkan waktu 8,9 detik dengan kecepatan mencapai 402 km/jam.

Dilansir Carscoops, Tesla Roadster memiliki jarak tempuh 998 km berkat penggunaan baterai dengan spesifikasi 200 kWh.

Dari segi desain, Roadster memiliki filosofi desain yang cukup berbeda dibanding Tesla lainnya. Wajahnya diperkuat oleh sepasang lampu LED tipis dipadu dengan lekukan bodi khas Tesla. Adapun bagian buritan terlihat seperti sebuah mobil konsep berdesain radikal. Kesan tersebut diperkuat dengan kehadiran lampu belakang yang sangat tipis dengan diffuser berbentuk agresif.

Harga Roadster generasi kedua mulai dari US$ 200.000 (setara Rp 2,7 miliar). Untuk mendapatkannya, Anda harus menyiapkan uang pemesanan sebesar US$ 50.000 (setara Rp 675 juta). Adapun bagi yang menginginkan edisi khusus, Tesla menyediakan Roadster Founders Series yang dibanderol mulai US$250.000 (setara Rp 3,3 miliar).