Sukses

Jelajahi Pulau Dewata, Nissan Grand Livina Tenggak 7 Liter Bensin

Nissan kembali menyelenggarakan tantangan eco-driving. Dengan 7 liter, Nissan grand Livina ditantang jelajah Pulau Dewata, Bali.

Liputan6.com, Jakarta - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) kembali menyelenggarakan tantangan eco-driving. Sebuah kompetisi menggunakan Nissan Grand Livina, hanya dengan tujuh liter bensin untuk berkeliling di Pulau Dewata, Bali.

Para peserta, harus menjelajahi destinasi populer di Bali, dimulai dari dealer Nissan-Datsun Gianyar, melewati Candidasa dan Bali Safari Marine Park, lalu berakhir di pantai Balangan.

Untuk jarak tempuh rata-rata keseluruhan mencapai 136 kilometer, hanya dengan 7 liter bensin.

"Grand Livina terkenal dengan kenyamanan, dan ini berkat dukungan dari teknologi Xtronic CVT yang dapat menghemat konsumsi bahan bakar tanpa harus mengorbankan performa kendaraan," ujar President Director Eiichi Koito, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Jumat (24/11/2017).

Dalam kompetisi ini, rekor konsumsi bahan bakar paling hemat dalam tantangan ini tercatat 20.7 km/liter, berdasarkan Multi Information Display (MID).

Selain itu, Nissan juga mengadakan kegiatan bersama pelanggan korporat agar dapat merasakan kehandalan Nissan Grand Livina. Pada kegiatan yang diadakan dengan pelanggan korporat, tercatat 20.8 km/liter, dengan kondisi AC menyala sepanjang perjalanan.

"Kami mencari kendaraan yang terpercaya karena pelanggan kami mengharapkan mobil yang nyaman, irit, dan performanya bagus dalam satu paket," kata Gede Pratama Putra, dari rental kendaraan Devona.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Nama calon MPV Nissan

Bukan rahasia umum lagi, jika PT Nissan Motor Indonesia (NMI) tengah menyiapkan model LMPV baru menggunakan platform Mitsubishi Xpander. Kabarnya, model ini bakal diluncurkan tahun depan.

Dijelaskan Davy J Tuilan, Vice President Director of Marketing and Sales PT NMI, saat ini pihaknya masih terus melakukan studi terkait mobil tersebut. Bahkan, untuk namanya juga masih belum ditentukan oleh pabrikan asal Jepang tersebut.

"Namanya kita belum putuskan, masih kita pelajari. Tetap kita gunakan di segmen LMPV," jelas Davy di sela-sela uji coba Nissan Note e-Power di ICE, BSD, Tangerang Selatan belum lama ini.

Lanjut Davy, pihaknya memang belum bisa memberikan informasi detail, apakah model baru ini untuk menggantikan Nissan Grand Livina atau sebagai model baru. Karena, model ini memang berpeluang untuk membuka segmen baru di pasar LMPV.

"Sebenarnya diubah sedikit, jangan-jangan bisa jadi dua segmen. Memposisikan sebuah produk ini sangat penting, jangan sampai salah karena bakal berdampak besar," pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT NMI, Eiichi Koito, juga memberikan sinyal jika tahun depan pihaknya bakal mengakhiri puasa model baru."Saya tidak bisa bicara model apa, dan kapan datangnya model baru. Tapi saya bisa katakan, mungkin tahun depan kami akan jadi sibuk," jelas Koito saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dari pernyataan yang dilontarkan dua pejabat Nissan, sepertinya mem