Keren, Inilah Wujud Interior dari Lamborghini Urus

Liputan6.com, Jakarta Sebentar lagi, Lamborghini akan memperkenalkan SUV pertama miliknya, yaitu Urus. Sebelum waktu peluncuran resmi, bocoran dari interior Lamborghini Urus sudah beredar di dunia maya.

Dilansir Carscoops, Urus memiliki karakteristik kabin yang cukup berbeda. Perbedaan tersebut sangat signifikan dibanding kerabat jauhnya yang menggunakan platform yang sama, seperti Bentley Bentayga maupun Porsche Cayenne. Karakter yang berusaha ditonjolkan oleh Lamborghini adalah sport dipadu kemewahan.

Lingkar kemudi bagian bawah dibuat rata, trim serat karbon menghiasi bagian kabin, serta aksen metalik memberikan kesan mewah. Terlihat tiga layar dengan penempatan dan fungsi yang berbeda. Layar tersebut masing-masing berfungsi sebagai panel instrumen, sistem infotainment, dan pengatur suhu dalam kabin.

Pada bagian konsol tengah terlihat sebuah tombol untuk memilih enam mode berkendara yang tersedia. Fitur lainnya yang terlihat jelas adalah penggunaan kulit dua warna pada jok, jahitan berwarna kontras, dan sebuah emblem Lamborghini pada dasbor bagian penumpang. Ventilasi AC memilik bentuk hexagonal yang unik.

Lamborghini Urus akan diperkenalkan pada 4 Desember mendatang. Diperkirakan mesinnya mengadopsi V8 4 liter twin turbo yang menghasilkan tenaga 650 Tk dengan torsi puncak 849 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam diperkirakan dapat dicapai dalam waktu kurang dari 3, 7 detik dengan kecepatan puncak 302 km/jam.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Salah Asuh, Supercar Bermain di Gurun Pasir

Sebelumnya ada pemilik yang bermain dengan supercar di dalam hutan dan melakukan aksi drifting di atas tanah dan lumpur. Kali ini, supercar Lamborghini Huracan diajak bermain di sebuah gurun pasir.

Dilansir Autoevolution, pelat pada Lamborghini Huracan menunjukkan mobil tersebut berasal dari Qatar. Dalam video yang diunggah akun Instagram @carpicseurope, terlihat Huracan terjebak di atas pasir. Dan para penonton membantu mendorongnya agar terlepas dari gurun pasir.

Setelah bebas dari gurun pasir, sang pemilik Huracan bukan kembali ke jalan raya. Melainkan kembali menginjak gas untuk bermain kembali di gurun pasir.

Mesin V10 terdengar menjerit-jerit seakan meminta pertolongan, dan pasir berhamburan ke udara karena roda berputar sangat cepat namun traksi yang didapat sang 'banteng' sangat minim.

Sang pemilik seharusnya lebih bersabar jika ingin bermain dengan pasir. Karena Lamborghini akan meluncurkan SUV Urus pada akhir tahun ini.

Tentu menggunakan Urus di gurun pasir akan lebih menyenangkan dan sesuai dengan habitatnya dibanding menggunakan Huracan.