Liputan6.com, Jakarta - Sejak diluncurkan empat tahun lalu, Mitsubishi Outlander PHEV menjelma sebagai senjata andalan baru pabrikan berlambang tiga berlian di Eropa. Bahkan, mobil ini sudah menembus angka penjualan hingga 100 ribu unit, sejak pertama kali diluncurkan.
Berdasarkan rilis resmi yang diterima Liputan6.com, Mitsubishi Outlander PHEV menyumbang 10 persen, dari penjualan Mitsubishi di Eropa.
Advertisement
Baca Juga
Data tersebut tidak mengherankan, pasalnya mobil ini merupakan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) terlaris di Eropa selama tiga tahun terakhir, mulai 2015 hingga 2017.
Bahkan, di tahun lalu, Mitsubishi Outlander PHEV mempertahankan posisinya sebagai PHEV nomor satu di tiga negara, yaitu Inggris (United Kingdom), Norwegia, dan Spanyol.
Sementara itu, untuk negara penyumbang terbanyak dari pencapaian 100 ribu unit Outlander PHEV, adalah Inggris dengan 34.108 unit, Belanda 25.399 unit, Norwegia 13.429 unit, Swedia 9.957 unit, dan Jerman 6.743 unit.
Sedangkan posisi enam hingga 10, diwakili Prancis 2.580 unit, Spanyol 1.941 unit, Swiss 1.321 unit, Portugal 795 unit, Belgia 725 unit.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Â
Spek
Untuk diketahui, Mitsubishi Outlander PHEV dipersenjatai dengan mesin bensin empat silinder berkapasitas 2.0 liter, dengan daya 121 Tk dan torsi maksimum 190 Nm.
Sedangkan untuk motor listriknya, mampu menghembuskan daya hingga 60 Tk, serta torsi 195 Nm.Dengan kombinasi keduanya, Mitsubishi Outlander PHEV mampu memuntahkan daya hingga 203 Tk, dan mampu berakselarasi dari 0 sampai 100 km/jam hanya dalam waktu 11 detik, dan kecepatan maksimum 170 km/jam.
Advertisement