Komunitas Mobil Ini Ingin Anggotanya Jaga Emosi Saat Touring

Liputan6.com, Jakarta - Toyota Agya Club (TAC) mengimbau anggotanya agar tidak terpancing emosi saat berkendara termasuk ketika sedang melakukan touring.

Ketua Umum TAC Lukman Hakim mengatakan, selama ini jika ada mobil yang menyelak rombongan saat TAC touring, hal itu dibiarkan saja.

"Kita kalau diselak saat touring kita gak permasalahin, silahkan kalau ada yang selak. Kita gak mau dekat-dekat juga dan memang sengaja jaga jarak, jadi kalau ada yang mau potong dari jalur 1 ke 2, kadang kalau barisan panjang kan susah. Kita gak mau arogan, mengalir aja apa adanya," kata Lukman saat ditemui usai media gathering di Kelapa Gading, Kamis (8/2).

Ia berharap para anggotanya bisa saling mengingatkan satu sama lain agar tidak melanggar lalu lintas dan ketertiban di jalan raya.

"Saling mengingatkan saja, tolong jaga nama baik klub, tolong jaga keselamatan kita sendiri, patuhi aturan lalu lintas. Selama kita sudah tahu tujuannya kalau emang terputus ya sudah jangan dipaksain berjalan dalam satu rombongan," katanya.

Dari segi komunikasi, ia juga tak khawatir karena selama touring pasti menggunakan radio komunikasi dan juga dikawal selama perjalanan. TAC juga membatasi jumlah mobil dalam satu rombongan agar pengendara lain tidak terganggu.

"Kita touring pasti ada yang jadi Road Captain, lalu di belakang ada sweeper biasanya. Kalau kita touring, kuota dibatasin 6-10 mobil dalam satu rombongan. Kalau ada 50 peserta ya kita bagi rombongannya. Kita gak mau kayak yang lain berentet panjang,"

"Kalau diselak orang ya gak apa-apa, jangan marah. Kita lihat safety-nya, kalau ada yang macam-macam ya kita tegur," jelas pria yang sudah menjabat dua tahun sebagai Ketua Umum ini.