Liputan6.com, Jakarta - Motor legendaris Yamaha RX King kini kembali naik daun. Tak sedikit pencinta motor 2-tak ingin memilikinya. Bahkan ada banyak iklan yang terpampang di situs jual beli online.
Banyaknya peminat Yamaha RX King ini malah bisa jadi dimanfaatkan sebagian orang untuk mengambil keuntungan berlebih. Nah, untuk menghindari hal tersebut, Anda harus memperhatikan hal berikut sebelum membeli Yamaha RX King.
Advertisement
Baca Juga
"Pertama mesin, dilihat masih asli atau enggak. Lihat lubang pembuangan olinya, bautnya masih asli atau enggak. Biasanya ada yang dicor-cor ulang, yang bisa bikin rembes oli. Itu yang bisa bikin oli netes," kata Opik, pemilik bengkel Mustika Motor di Jalan Raya Bogor kepada Liputan6.com, Selasa (20/2/2018).
Hal kedua yang perlu diperhatikan ialah rangka mesin Yamaha RX King beserta kelengkapan berkasnya.
Selanjutnya
"Pastikan keaslian cetakan nomor pada rangka dan mesin motor. Surat-surat kendaraannya lengkap, seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Nomor pada rangka dan mesin motor harus sesuai dengan yang tercantum di dalam surat-surat kendaraan," ujar Opik.
Terakhir, perhatikan bodi motornya mulai dari spakbornya, cat, tangki, hingga kolong tangkinya.
"Kolong tangkinya itu bekas las atau enggak. Rembes enggak. Spakbornya ori atau lokal, depan belakang," ujarnya.
Cara membedakan spakbor orisinal atau lokal, Opik mengatakan jika lokal bahannya lebih lembek.
"Lentur kalau buatan lokal, kalau aslinya lebih keras karena bahan plastiknya beda. Kalau spakbor kolong kan plastik. Kalau spakbor belakang ori, buntutnya itu besi, kalau yang asli dalamnya itu ada tulangnya," jelas dia.
Advertisement