Sukses

Mitsubishi Hibahkan Mobil Listrik ke Pemerintah, Bagaimana Perawatannya?

Mitsubishi Motor Corporation (MMC) telah memberikan hibah sebanyak delapan unit kendaraan listrik SUV Plug In Hybrid (PHEV), dua unit Kendaraan listrik (EV), dan empat unit perangkat pengisi daya cepat kepada pemerintah beberapa waktu lalu.

Liputan6.com, Jakarta Mitsubishi Motor Corporation (MMC) telah memberikan hibah sebanyak delapan unit kendaraan listrik SUV Plug In Hybrid (PHEV), dua unit Kendaraan listrik (EV), dan empat unit perangkat pengisi daya cepat kepada pemerintah beberapa waktu lalu. 

Namun, tak banyak yang mengetahui bagaimana perawatan mobil listrik tersebut. Head of PR & CSR Dept. PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Intan Vidiasari mengatakan perawatan mobil listrik sama seperti perawatan mobil lain pada umumnya.

"Sama saja kayak mobil mesin konvensional, ada riwayat servisnya juga," kata Intan di sela acara Xpander Media Touring, Yogyakarta, Rabu (7/3/2018). Menurutnya dua mobil listrik yang diserahkan pemerintah sudah dirawat sebelumnya. 

"Di MMKSI kan sudah ada Outlander PHEV dan I-Mev, jadi sudah ada dan dirawat dengan baik di kantor. Jadi untuk SOP perawatan mobil listrik, orang servis kami sudah paham sekali," kata Intan.

Menurutnya, perihal perawatan akan tetap diserahkan ke pihak Mitsubishi. "Akan diserahkan ke MMKSI nantinya untuk perawatan," ujarnya.

Untuk diketahui, mobil listrik yang telah diberikan ke Kementerian Perindustrian tersebut akan diserahkan kepada 7 instansi terkait. "Nanti mereka yang akan melakukan aktivitas dengan kendaraan listrik Mitsubishi," tutup Intan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Pemerintah Dapat Mobil Listrik dari Mitsubishi, Ini Spesifikasinya

Hari ini Mitsubishi Motors resmi memberikan 8 unit Mitsubishi Outlander PHEV yang merupakan model SUV plug-in hybrid dan 2 unit mobil listrik i-MiEV serta 4 unit quick charger kepada pemerintah Indonesia. Untuk diketahui, Mitsubishi Outlander PHEV memulai penampilan perdananya pada perhelatan Paris Motor Show 2012. Mobil ini mulai dijual di Jepang pada tahun 2013. Outlander PHEV juga sempat dipamerkan di Indonesia pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 lalu.

Untuk spesifikasi, Mitsubishi Outlander PHEV ini dipersenjatai mesin bensin Atkinson berkapasitas 2,4 liter. Unit tersebut menggantikan mesin sebelumnya Otto cycle berkapasitas 2,0 liter. Kapasitas baterai lithium-ion yang dimiliki meningkat menjadi 13,8 kWh, yang sebelumnya 12 kWh. Mobil listrik ini dapat menempuh jarak sejauh 52 km.

 

 

Mitsubishi Outlander PHEV ini diklaim dapat menembus total jarak mencapai 800 km dengan tingkat emisi sebesar 50 g/km.

Eksterior Mitsubishi Outlander PHEV mendapatkan ubahan, yaitu gril baru, lampu depan LED, dan foglamp baru. Selain itu, untuk bagian buritan menggunakan spoiler belakang yang lebih besar dan desain two-tone baru, serta pelek multi-spoke 18 inci.

Sedangkan untuk interiornya, Mitsubishi Outlander PHEV menggunakan jok kulit baru, dan ubahan segar di kursi depan dan panel instrumen. Tidak hanya itu, mobil ini juga mendapatkan switchgear dan trim baru, dengan ventilasi penyejuk di udara belakang.

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Hari ini Mitsubishi Motors resmi memberikan 8 unit Mitsubishi Outlander PHEV yang merupakan model SUV plug-in hybrid dan 2 unit mobil listrik i-MiEV serta 4 unit quick charger kepada pemerintah Indonesia. Untuk diketahui, Mitsubishi Outlander PHEV memulai penampilan perdananya pada perhelatan Paris Motor Show 2012. Mobil ini mulai dijual di Jepang pada tahun 2013. Outlander PHEV juga sempat dipamerkan di Indonesia pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 lalu.

Untuk spesifikasi, Mitsubishi Outlander PHEV ini dipersenjatai mesin bensin Atkinson berkapasitas 2,4 liter. Unit tersebut menggantikan mesin sebelumnya Otto cycle berkapasitas 2,0 liter. Kapasitas baterai lithium-ion yang dimiliki meningkat menjadi 13,8 kWh, yang sebelumnya 12 kWh. Mobil listrik ini dapat menempuh jarak sejauh 52 km.

 

 

Mitsubishi Outlander PHEV ini diklaim dapat menembus total jarak mencapai 800 km dengan tingkat emisi sebesar 50 g/km.

Eksterior Mitsubishi Outlander PHEV mendapatkan ubahan, yaitu gril baru, lampu depan LED, dan foglamp baru. Selain itu, untuk bagian buritan menggunakan spoiler belakang yang lebih besar dan desain two-tone baru, serta pelek multi-spoke 18 inci.

Sedangkan untuk interiornya, Mitsubishi Outlander PHEV menggunakan jok kulit baru, dan ubahan segar di kursi depan dan panel instrumen. Tidak hanya itu, mobil ini juga mendapatkan switchgear dan trim baru, dengan ventilasi penyejuk di udara belakang.