Ladies, Mengendarai Motor Pakai High Heels Ternyata Berbahaya

Liputan6.com, Jakarta - Banyak pengendara wanita yang mengendarai motor masih menggunakan sepatu hak tinggi (high heels). Terlebih motor matik yang kian mudah dikendarai dan dibekali berbagai fitur, semakin memudahkan kaum hawa berkendara.

Sayangnya, masih banyak yang cuek soal alas kaki. Kerap ditemui pengendara wanita yang menggunakan motor matik namun memakai sepatu high heels demi menjaga penampilannya.

Ketua Divisi Keanggotaan dan Tata Tertib Yamaha NMax Club Indonesia, Lita Mayasari, mengatakan hal tersebut kurang aman bagi pengendara sendiri.

"Pakai high heels tidak akan nyaman untuk dipakai berkendara sepeda motor. Tidak hanya motor besar saja ya tapi kecil juga. Kalau orang yang belum gabung komunitas masih ada pasti yang seperti itu," kata Lita saat ditemui di acara Safety Riding di SMA 75, beberapa waktu lalu.

Seperti dikutip dari Queenrides, menggunakan high heels jelas tidak disarankan karena akan mengurangi keseimbangan pengendara saat kaki berada di tanah. Terkait itu, Lita mengatakan tak ada aturan yang baku soal boleh atau tidak mengenakan high heels saat berkendara.

"Bukan gak boleh tapi safety-nya kurang. Saya gak bisa mengatakan enggak boleh karena ga ada aturan baku. Tapi itu akan jadi kesulitan sendiri untuk mengendarai motor menggunakan high heels," pungkasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Wanita di Arab Saudi kini bisa memiliki SIM dan menyetir mobil di jalanan.

2 dari 4 halaman

Ladies, Lupakan High Heels Saat Mengemudi

Wanita di balik Setir Kemudi — kini semakin banyak 'srikandi' modern yang mengendarai mobil, baik itu mobil pribadi ataupun berprofesi menjadi supir

Bagi pengemudi wanita, kerap kali malas membuka sepatu hak tinggi atau high heels-nya saat menyetir. Hal ini bisa terjadi karena merasa dirinya mampu menginjak pedal gas, kopling dan rem dengan baik. Banyak juga yang takut kakinya menjadi kotor karena menginjak pedal langsung tanpa alas.

Namun, sebenarnya memakai high heels justru membuat para ladies tidak nyaman dalam mengemudikan mobil. Tanpa disadari, kebiasaan ini menjadi hal yang membahayakan pengemudi wanita bahkan pengemudi lainnya. Dikutip nissan.co.id, ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari wanita saat menyetir:

1. Menggunakan Pakaian dan Sepatu yang Tidak Nyaman

Demi penampilan yang cantik, beberapa wanita rela mengabaikan kenyamanannya saat mengemudi. Contohnya memakai sepatu hak tinggi ataupun rok yang terlalu ketat. Selain membuat kurang nyaman, kondisi berpakaian seperti itu bisa membahayakan Anda saat mengemudi.

3 dari 4 halaman

Selanjutnya

2. Posisi Duduk yang Salah

Beberapa wanita ternyata kerap terlihat ada pada posisi duduk yang salah saat mengemudi. Ya, posisi duduk yang terlalu dekat dengan setir nyatanya bisa berbahaya. Pergerakan tangan dan kaki tentunya akan lebih sulit untuk dilakukan karena ruang yang amat sempit. Karena itulah, Anda perlu membiasakan untuk duduk dengan proporsi yang benar.

3. Aksesori Mobil yang Berlebihan

Hindari meletakan aksesori di sekitar rem tangan ataupun yang bisa menghalangi pandangan belakang dan kaca spion. Kebanyakan ladies kerap menaruh berbagai aksesori demi mempercantik tampilan interior mobil seperti menaruh pajangan maupun boneka. Hal tersebut boleh dilakukan, asalkan tidak mengganggu kegiatan mengemudi Anda.

4 dari 4 halaman

Selanjutnya

4. Tidak Memerhatikan Kondisi Sekitar

Hal lain yang kerap dilakukan pengemudi wanita adalah tidak memperhatikan kondisi sekitar. Malah terkadang, banyak juga yang sambil memainkan handphone saat menyetir. Beberapa dari pengemudi wanita pun kerap berhenti mendadak tanpa memikirkan kendaraan di sekitarnya.

5. Mengabaikan Kondisi Mobil

Hal yang satu ini sering juga dilakukan para wanita. Alih-alih mahir mengemudi, mereka justru mengabaikan hal lainnya yaitu merawat kondisi mobilnya. Beberapa wanita kerap lupa untuk menjaga kondisi komponen mobil seperti oli, air radiator, kondisi ban, dan lainnya.