Sukses

Terjadi Lagi, Video Porno Nongol di Papan Iklan Pinggir Jalan

Menurut saksi mata, saat video porno tayang kondisi jalanan kala itu sedang macet.

Liputan6.com, Manila - Salah satu sudut jalan di Makati, Filipina, dihebohkan dengan sebuah adegan film porno di sebuah papan iklan atau videotron. Demikian dilansir Viral4real, Rabu (21/3/2018).

Parahnya, saat video tersebut diputar di dekat Gedung Pusat Eksekutif. Kala itu jalanan sedang dalam kondisi macet parah.

Menurut salah satu warganet, Mulong Sermonia, awal mula video tersebut hanya memperlihatkan sebuah potongan gambar pria yang menindih seorang wanita yang terbaring.

Namun setelah itu, papan iklan tersebut memutarkan beberapa adegan panas. Sermonia mengaku, dirinya dan teman-temannya yang melihat  langsung tertawa.

“Ada yang mengendarai sepeda motor, supir van, L300, mereka semua berhenti untuk melihat,” ucap Sermonia.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apakah video porno itu sengaja dilakukan sebagai bahan lelucon atau kecerobohan operator yang bertanggung jawab atas papan iklan tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Video Porno di Papan Iklan Pernah Terjadi di Jakarta

Video porno yang hadiri di papan iklan juga sumpet terjadi di Jakarta, tepatnya di sebuah videotron di Jalan Pangeran Antasari atau kawasan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/9/2016).

Tayangan film panas tersebut muncul pada Jumat siang sekitar pukul 13.00-14.00 WIB.

Di tengah kemacetan, terlihat sejumlah warga yang melintas mengabadikan penampakan tak senonoh itu. Pedagang rokok yang biasa berjualan dekat papan iklan LED itu, Nurwandi, mengatakan video mesum tersebut sempat tayang cukup lama, yakni sekitar 20 menit.

Akibat polisi langsung memeriksa kantor PT Transito Adimas yang merupakan perusahaan yang mengelola tayangan videotron di lokasi tersebut.

Adapun polisi menangkap pelaku peretas videotron yang memuat tayangan pornografi yang diketahui berinisial SAR (24).

SAR merupakan karyawan perusahaan yang bergerak di bidang data analisis teknologi di kawasan Senopati, Jakarta Selatan.

Ia merupakan ahli dalam bidang teknologi dan informasi. Menurut pengakuan SAR, ia bisa meretas videotron tersebut karena saat ia lewat, videotron tersebut menampilkan nama pengguna dan kata sandi