Liputan6.com, Jakarta - Mobil sejuta umat, begitulah orang menyebut si kembar Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia. Hal ini lantaran mobil yang pertama hadir pada 2003 itu cukup banyak dimiliki masyarakat di Tanah Air, baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Namun anehnya, meski dibuat di pabrik yang sama milik Daihatsu, nyatanya Avanza lebih populer dibanding Xenia. Bahkan ada saja yang menyatakan bahwa Avanza dan Xenia tetap beda dalam proses pembuatan.
Advertisement
Baca Juga
Kendati menjadi salah satu model mobil yang banyak digemari, tentu saja bicara soal kendaraan, maka yang perlu diingat adalah perawatannya.
Sebab, bagaimana pun mobil yang sering digunakan ataupun tidak, tetap butuh perawatan secara berkala.
Seperti dilansir bengkel Rotary Bintaro, setidaknya ada beberapa jenis-jenis perawatan untuk Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang bisa dilakukan, antara lain:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Memanaskan Mesin Sebelum Digunakan
Memanaskan mesin bertujuan agar oli dapat mengalir secara optimal sampai ke komponen-komponen terkecil pada mesin mobil. Lama pemanasan mesin berkisar 5 – 10 menit saja sebelum akhirnya mobil dibawa untuk menemani aktivitas.
Advertisement
2. Mengganti Oli Mesin Secara Rutin
Oli berfungsi sebagai pelumas pada mesin agar gesekan pada komponen-komponen di dalam mesin menjadi halus dan tidak bertabrakan. Akan tetapi, oli tersebut perlu diganti secara rutin setelah beberapa bulan pemakaian agar mesin mobil lebih awet dan tahan lama.
Hindari pemakaian oli kelas bawah alias “murahan” karena oli jenis ini malah akan memperpendek umur mesin mobil. Lebih baik gunakan oli mesin yang benar-benar berkualitas dan telah teruji. Meskipun harganya mahal, tapi oli mesin yang berkualitas dipercaya dapat membuat mesin lebih awet dan tahan lama.
3. Mengganti Komponen Lain
Mobil Avanza memiliki banyak komponen, di antaranya: sistem bahan bakar, oli mesin, timing belt, oli roda gigi, minyak rem, dan masih banyak lagi. Komponen ini juga perlu mendapat perhatian khusus yaitu dengan mengganti setiap komponen secara rutin, misalnya satu kali setahun.
Satu komponen yang mungkin akan sedikit merepotkan, yaitu baterai atau aki. Baterai mobil terbagi atas dua jenis yaitu baterai basah dan kering. Sistem kerja kedua baterai ini sedikit berbeda. Dimana baterai basa lebih teliti dibandingkan baterai kering. Tapi dalam hal perawatan, merawat baterai kering jauh lebih mudah dibandingkan baterai basah.
Advertisement
4. Membersihkan Filter Udara
Merawat filter udara pada ac mobil juga sangat perlu agar kotoran tidak tertimbun di bagian filter. Sehingga sirkulasi udara dari ac mobil akan lancar, kabin mobil pun terasa dingin dan sejuk. Penggumpalan kotoran pada filter udara dapat merusak komponen lainnya di dalam ac mobil. Selain itu, performa mobil juga lambat laun akan berkurang yang pada akhirnya dapat berdampak langsung ke bagian mesin mobil itu sendiri.
5. Mengecat Mobil Bila Sudah Pudar
Mobil yang sudah digunakan selama bertahun-tahun pasti catnya akan pudar dengan sendirinya. Itulah sebabnya kenapa perlu namanya pengecetan ulang agar mobil tetap tampil stylish dan elegan walaupun sudah berumur. Di balik mengecat mobil, Anda juga harus rajin membersihkan bagian eksterior mobil terutama bodi mobil agar warna catnya awet dan tahan lama.
Advertisement