Liputan6.com, Jakarta Air bukan sahabat yang baik untuk sistem bahan bakar di kendaraan kita. Kehadirannya bisa membuat kendaraan jadi mogok.
Masuknya air ke sistem bahan bakar kendaraan biasanya melalui tangki BBM mobil. Bisa karena tangkinya sudah mulai bocor atau bisa juga dapat BBM yang sudah tercampur air di SPBU. Pabrikan sebenarnya sudah mengantisipasi hal ini dengan memasang sekat air. Namun, peluang bocor tetap saja ada.
Lantas, bagaimana caranya untuk mengetahui jika air masuk ke tangki bahan bakar? Dilansir dari drivespark.com, inilah beberapa gejala air merembes ke tangki bensin:
Advertisement
1. Kondisi Tangki
Sesekali, coba lihat kondisi tangki mobil. Jika muncul karat, artinya air sudah masuk ke dalam tangki. Pasalnya, massa jenis air yang lebih berat membuatnya mengendap di dasar tangki.
Hal itulah yang akhirnya menyebabkan tangki BBM mobil berkarat. Masalah akan bertambah jika karat yang rontok sampai masuk ke mesin.
Â
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
2. Performa Turun
Kandungan air juga dapat mengurangi efisiensi pembakaran. Akibatnya, akselerasi akan menurun dan konsumsi bahan bakar cenderung meningkat.
Selain itu, mesin juga akan sering mati karena kadar air sudah telanjur tinggi. Bahkan, air yang merembes bisa menggagalkan pembakaran yang terjadi pada mesin.
3. Keluar Uap dari Knalpot
Jika kadar air tidak terlalu banyak maka ia akan menguap ketika terjadi pembakaran. Uap yang terbentuk kemudian dikeluarkan dari knalpot. Selain itu, akan ada tetesan air dari knalpot akibat kondensasi.
Sumber: Otosia.com
Advertisement