Demi Hobi, BJ Habibie Pernah Beli Mercedes-Benz Senilai Rp 6 Miliar

Liputan6.com, Jakarta - Siapa sangka, ternyata Presiden ketiga Indonesia BJ Habibie adalah kolektor mobil Mercedes-Benz. Hobinya mengoleksi mobil mewah asal Jerman tersebut sudah ditekuni sejak dulu.

Kini koleksi Habibie mencapai 40 buah Mercedez Benz. Mobil-mobil tersebut berderet rapi di kediaman Habibie. "Semuanya Mercedes-Benz, kalau bukan Mercedes-Benz berarti bukan punya Bapak," kata Dien Suwarta petugas di kediaman BJ Habibie dikutip Antara, Rabu (21/1/2015).

Mobil-mobil yang dikoleksinya pun terbilang langka. Seperti mobil antiknya yakni Mercedes-Benz 300SL Coupe atau Gullwing."Mobil itu hanya diproduksi 100 unit. Sekarang hanya ada sisa dua hingga tiga di dunia. Salah satunya di sini," terang dia.

Habibie pun rela mengeluarkan uang banyak untuk hobinya tersebut. "Mobil terbarunya Mercedes Benz 600 keluaran 2014 seharga Rp 6 miliar," jelas dia.

Reporter : Mustiana Lestari

Sumber : Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Seorang Pria rela menukar mobil Mercedes-Benz seharga ratusan juta dengan burung Lovebird.

2 dari 2 halaman

Mercedes-Benz Distribution Indonesia Fokus Garap Mobil Penumpang

Mercedes-Benz hybrid diesel — Mercedes-Benz C dan E Class hybrid bermesin diesel. (Carscoops)

Bisnis kendaraan niaga Daimler Trucks and Buses kini di bawah PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia.

Mercedes-Benz Distribution Indonesia kini hanya fokus pada penjualan mobil penumpang saja. Per 2018 distribusi kendaraan niaga akan berada di bawah naungan PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI).

"Ini perusahaan baru untuk truk dan bus. Mercedes-Benz Distribution Indonesia hanya akan menangani kendaraan penumpang. Akan banyak perubahan mulai saat ini," kata Presiden Direktur dan CEO PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia, Markus Villinger, Kamis (11/1/2018).

Ini merupakan strategi untuk menindaklanjuti keberhasilan Mercedes-Benz pada 2017 lalu di mana Mercedes mengklaim berhasil meraih berbagai pencapaian termasuk investasi signifikan di pabrik Wanaherang dan peluncuran Axor.

"Dedikasi ke kendaraan niaga ini akan membuat kami lebih fokus dalam melakukan bisnis. Ini akan membuat bisnis jauh lebih mudah," tutup Markus.

Seperti diketahui, untuk fasilitas perakitan, Daimler masih mengandalkan PT Mercedes-Benz Indonesia yang merakit secara lokal truk Axor dan sasis bus di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.