Liputan6.com, Jakarta Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 resmi dibuka Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, 19 April 2018 lalu. Pameran yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, ini menampilkan banyak kendaraan baru dan canggih, serta ada mobil kuno. Salah satunya mobil bekas kendaraan dinas Sukarno.
Mobil itu adalah Cadillac Fleetwood 75 Limosine rakitan 1975.
Advertisement
Baca Juga
"Kendaraan ini merupakan mobil dinas terakhir Bung Karno," jelas Samudra, Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pemilik Mobil Kuno Indonesia (PPMKI), saat berbincang dengan Liputan6.com, belum lama ini.
Dilihat dari kondisi mobil, mobil asal Amerika Serikat ini masih terlihat mulus. Dengan dimensinya yang besar, mobil kuno ini memang sangat cocok digunakan sebagai mobil dinas Sang Proklamator saat itu.
Namun sayang, mobil ini memang tidak bisa dilihat lebih dekat, karena area untuk memajang mobil Bung Karno ini diberi pembatas. Meskipun begitu, terlihat pintu mobil ini terbuka, jadi interior mobil ini bisa dilihat sedikit, yang menggunakan jok panjang di baris kedua.
Ukuran kabin mobil kuno ini cukup lapang, bahkan penumpang yang berada di dalam mobil seperti bisa meluruskan kakinya. Baris pengemudi, konfigurasi setir masih berada di sebelah kiri, dan berbeda dengan peraturan lalu lintas di Indonesia, dengan konfigurasi setir kanan.
Menurut informasi yang beredar, mobil ini memiliki spesifikasi mesin yang cukup besar, yaitu V8 berkapasitas 6.700 cc dengan transmisi matik.
Mobil ini juga termasuk Presedential Series, sehingga tidak diproduksi untuk massal.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
PPMKI Ajak Generasi Muda Mencintai Mobil Klasik
Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) untuk pertama kalinya menggelar kontes mobil klasik bertajuk "Classic for The Young Generation" yang berlangsung hanya satu hari di Maxxbox Lippo Village, Tangerang.
Ketua PPMKI DKI Jakarta Cecil Silanu mengatakan, acara ini diikuti oleh 95 peserta yang didominasi oleh generasi muda.
Baca Juga
"Kami mengadakan pameran one day event dan kami konteskan 95 mobil untuk memperebutkan 10 piala dari PPMKI. Ini adalah gelaran PPMKI Road to IIMS 2018. Nantinya akan memperebutkan piala emas PPMKI dan best of the best-nya akan dipajang di IIMS," kata Cecil kepada Liputan6.com di Tangerang, Sabtu (31/3/2018).
Pihaknya memang sengaja mengajak anak muda untuk mengedukasi tentang mobil klasik.
"Pokoknya akan kami gandeng terus generasi muda supaya mereka mengenal dan mencintai mobil klasik, bahkan mengajak anak-anak kecil yang tadi sempat foto-foto juga untuk mengenal mobil klasik," ujarnya.
Menurut Cecil, PPMKI sebagai klub otomotif klasik kuno tertua di Indonesia memerlukan generasi muda masa kini sebagai penerus.
"Memang tujuan utamanya mengajak generasi muda karena yang di PPMKI juga akan menua. Kami berharap ada generasi penerus untuk menggantikan kita agar bisa mencintai, merawat mobil klasik. Kalau enggak bisa memiliki minimal dia bisa mencintai. Silakan rawat mobil kami, dan memang harus sama orang-orang yang dipercaya bahwa dia senang dan cinta mobil klasik," katanya.
Advertisement