Hyundai Santa Cruz, Siasat Menggerogoti Pasar Pikap

Liputan6.com, Jakarta Hyundai Santa Cruz mulai menakut-nakuti segmen double cabin. Produsen asal Korea Selatan ini bakal menjadi pesaing Mistubishi Triton.

Sayangnya, mobil pikap ini baru akan memulai debutnya pada tahun 2020 di Amerika Serikat. Sebelumnya, konsep Hyundai Santa Cruz pernah diperkenalkan pada 2015 silam. Kini, mobil itu telah memiliki bentuk yang jelas dan akan mulai dipasarkan dua tahun mendatang.

Kehadiran Santa Cruz merupakan salah satu strategi Hyundai untuk menguasai pasar negeri Paman Sam. Dilansir dari Forbes.com, masyarakat Amerika Serikat lebih cenderung membeli mobil gagah layaknya SUV daripada sedan.

Karena itulah, basis mobil baru ini diambil dari salah satu jajaran SUV mereka, yakni Hyundai Tucson. Hal itu juga yang menyebabkan Hyundai Santa Cruz memiliki double-cabin empat pintu dan lima kursi.

Jika mengacu pada konsep yang dikenalkan pada 2015 lalu, mobil ini akan memiliki mesin diesel berkapasitas 2.000cc. Namun, masih ada kemungkinan bahwa Hyundai akan membekali Santa Cruz dengan mesin bensin karena menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah setempat.

Sumber: Otosia.com

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Hyundai gunakan Susu, Cokelat, dan Mentega untuk Optimalkan Suspensi

2 dari 2 halaman

Hyundai Siap Tantang Toyota

Hyundai sangat berambisi untuk terjun di segmen truk ringan, ketika memperkenalkan konsep Santa Cruz di North American International Auto Show (NAIAS) 2015 lalu. Kabarnya, model ini akan siap masuk produksi massal pada 2018 mendatang.

Setelah memperkenalkan Santa Cruz, pabrikan asal Korea Selatan ini kemudian memperkenalkan konsep Creta STC di Sao Paulo 2016. Model ini diharapkan segera diproduksi massal pada tahun depan. Kemudian, Hyundai kembali mengembangkan model truk ketiganya, untuk bersaing dengan Toyota Hilux dan Ford Ranger.

Menurut laporan Caradvice, Selasa (9/5/2017), model konsep ketiga truk Hyundai ini tidak akan hadir sebelum 2020. "Kata resminya adalah bahwa pikap masih terus dikembangakan. Namun di dunia Hyundai Motor Company, enam bulan atau tahun depan adalah jalan yang panjang," jelas COO Hyundai Australia, Scott Grant.

Sementara itu, konsep Hyundai Santa Cruz ternyata tidak untuk pasar Australia. "Santa Cruz adalah proposisi yang berbeda, kami tidak mementingkan hal ini, bahkan jika itu terjadi sama sekali. Kami fokus pada truk 4x4 dan 4x2," tambah Grant.Sementara itu, untuk spesifikasi truk Hyundai yang bakal melawan dominasi Toyota Hilux, Isuzu D-Max, dan Mazda BT-50 memang belum terungkap sama sekali.