Liputan6.com, Jakarta - Sepeda motor kini menjadi salah satu moda transportasi favorit. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai alat transportasi dari satu tempat ke tempat lainnya, tetapi juga sebagai alat untuk menunjang gaya hidup.
Tak heran jika persaingan di pasar sepeda motor sangat sengit. Jika tak mampu berinovasi, tentunya akan tersingkir secara perlahan. Alhasil, produksi pun harus dihentikan dan pabrik ditutup.
Tentunya banyak yang berhasil dan mampu bertahan hingga sekarang. Tetapi ada juga yang menyerah dan kini hanya tinggal kenangan.
Advertisement
Berikut 4 pabrikan sepeda motor yang sempat terkenal namun, sekarang hanya tersisa kisahnya saja:
1. Victory Motorcycles
Pabrikan asal Amerika Serikat ini identik dengan sepeda motor cruiser, bageer, dan touring di masa jayanya. Namun, Victory Motorcycles terpaksa menghentikan produksi dan akhirnya ditutup
Polaris, pemilik Brand Victory, pun menyatakan bahwa anak perusahaannya tersebut tak cukup kuat untuk bersaing dengan brand besar lainnya. Ironis, pada awal 2017 lalu, pabrikan ini resmi ditutup lantaran minim profit
2. Maserati
Brand asal Italia ini sebenarnya masih berjaya, terlebih di Eropa dengan produk mobilnya. Ternyata, Maserati pun sempat meluncurkan sepeda motor buatannya sendiri
Pamornya pun sempat naik lantaran memiliki performa terbaik di kelasnya pada 1950-an silam. Sayangnya, kiprah Maserati Motorcycle harus berhenti pada 1960-an karena mengalami krisi finansial dan terpaksa ditutup
Â
Selanjutnya
3. Laverda
Sama halnya dengan Maserati, Laverda pun berasal dari Italia. Pabrikan ini merilis motor pertamanya pada 1949 silam dan langsung turun di ajang balap Endurance Milan Toronto dengan mesin 75cc dan 125cc. Kemudian, mereka merambah ke mesin yang lebih besar, 500cc, 650cc, dan bahkan 1.000cc
Sayang, pada 1984, Laverda terpaksa ditutup lantaran tak mampu meraup keuntungan. Namanya sempat bangkit kembali setelah berada di bawah naungan Aprilia. Uniknya, tahun 2004, nama Laverda jstru dipensiunkan pasca Aprilia bergabung dalam Piaggio Group
4. Bridgestone
Nama Bridgestone kini identik dengan brand ban sepeda motor berteknologi tinggi. Ternyata, pabrikan asal Jepang ini pun pernah memproduksi sepeda motor pasca Perang Dunia II. Produknya pun sempat terkenal, seperti Bridgestone GTO 350 dan GTR 350
Ironisnya, Bridgestone justru dirumorkan stop produksi lantaran mendapat ancaman dari produsen motor Jepang lainnya yang akan menghentikan order ban Bridgestone sebagai OEM. Dinilai penjualan ban sudah menguntungkan, akhirnya lini sepeda motor mereka kini tinggal kenangan.
Sumber: Otosia.com
Advertisement