Liputan6.com, Jakarta - Salah satu kelemahan sepeda motor listrik adalah kapasitas baterai, maupun daya jelajahnya. Biasanya, kendaraan roda dua tanpa bensin ini hanya bisa menempuh jarak sekira 100 km dalam keadaan baterai terisi penuh, dan masih dianggap kurang untuk keperluan mobilitas.
Namun, masalah tersebut bakal terpecahkan, dengan rencana salah satu produsen motor listrik Ethec. Pabrikan asal Swiss ini berniat untuk menciptakan sepeda motor listrik dengan jarak tempuh 400 km.
Advertisement
Baca Juga
Melansir Paultan, Kamis (5/7/2018), kemampuan motor listrik ini berkat penggunaan 1.260 sel lithium-ion. Selain itu, motor listrik ini menggunakan Battery Management System (BMS) sehingga mampu memaksimalkan daya baterai dengan memanipulasi variabel daya baterai dan suhu.
Untuk mengoptimalkan kinerja baterai, motor listrik ini menggunakan pendingin oli yang dilengkapi dengan kipas dan sirip pendingin, dengan pemantauan daya dan suhu sel baterai secara terus menerus.
Untuk kapasitasnya sendiri, baterai Ethec ini memiliki daya 15 kWh, dengan motor listrik berkekuatan 22 kW dan mampu menghembuskan daya hingga 50 kW.
Selanjutnya
Motor listrik ini menggunakan pengereman regeneratif yang digunakan untuk mengisi ulang baterai, ditambah motor elektrik kembar.
Untuk pengembangan motor ini sendiri, dilakukan oleh 13 mekanik dan satu mahasiswa teknik elektro dari ETH Zurich dan dua mahasiswa desain industri dari Universitas Seni Zurich.
Tim ini dipimpin oleh Dr Josef Mayr, serta Marco job, dan Dominic Schmid sebagai ketua teknis masing-masing.
Advertisement