Sukses

Dua Motor Baru BMW Ditarik, Ini Komponen yang Bermasalah

BMW Motorrad mengumumkan penarikan kembali dua motor barunya, BMW G310R dan G310GS.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai pabrikan yang menghasilkan produk premium bukan berarti BMW Motorrad tak luput dari kesalahan. Itu dibuktikan dengan ditariknya dia model baru mereka, yakni BMW G310R dan G310GS.

Dilansir dari Asphaltandrubber.com, recall tersebut dilakukan karena terjadi permasalahan pada sasis kedua model itu. Total, sebanyak 2.376 unit BMW G310R dan G310GS yang terkena recall di Amerika.

Menurut sumber yang sama, kerusakan terjadi pada bagian kickstand (standar samping). Seiring berjalannya waktu, komponen tersebut patah secara tiba-tiba sehingga menimbulkan kecelakaan.

Dengan kasus tersebut, pihak BMW Motorrad akan menghubungi pemilik BMW G310R dan G31GS. Mereka nantinya akan melakukan inspeksi lebih lanjut terkait kondisi sasis yang bermasalah.

Pemilik yang motornya harus diperbaiki atau pun diganti tidak akan dikenakan biaya alias gratis.

Sumber : Otosia.com

2 dari 2 halaman

Moge Baru BMW

BMW Motorrad Indonesia atau Maxindo Moto selaku distributor resmi sepeda motor BMW Motorrad secara resmi meluncurkan fitur paling terbaru yang dapat digunakan untuk jajaran motornya yakni BMW Motorrad Connectivity.

Fitur ini pada dasarnya mirip dengan yang ada pada mobil-mobil berteknologi canggih. Karena fitur utama Connectivity mampu memberikan berbagai informasi baik untuk rider dan penumpang berupa navigasi berbasis smartphone, alat komunikasi, sampai media hiburan.

Multi-controller yang intuitif disematkan di handle-bar kiri guna melengkapi, ditambah alat pendengaran yang terkoneksi via bluetooth.

Menurut CEO BMW Motorrad Indonesia Joe Frans, BMW Motorrad Connectivity diracik dengan tampilan berupa Dashboard motor roda dua dan layar Thin Film Transistor (TFT) yang memiliki lebar 6,5 inci serta sarat fungsi.

“Layar TFT 6,5 inci memiliki kualitas tinggi, tampilan mudah di lihat walau di bawah matahari terik. Ditambah tingkat kecerahan yang masih dapat diatur lagi,” ungkap Joe saat peluncurannya di markas BMW Motorrad Indonesia, di Kawasan Cilandak, Jakarta, Senin (5/6/2018).

Layar ini juga menampilkan Cluster instrument, serta beberapa hal lainnya seperti rpm dan speedometer, informasi riding mode, tekanan ban, signal smartphone, battery smartphone, gear, suhu sekitar, penunjuk waktu, suhu mesin, sisa kilometer yang bisa ditempuh dengan isi bensin yang ada, lama waktu perjalan, jarak perjalan dan masih banyak lagi.