Sukses

Mau Anak Betah Duduk di Jok Belakang Mobil, Ikuti Cara Ini

Posisi duduk anak seharusnya berada di jok baris kedua. Bagaimana caranya agar anak bisa betah duduk di belakang tanpa menganggu fokus pengemudi?

Liputan6.com, Jakarta - Saat berkendara mobil, sudah ada aturannya bahwa anak seharusnya duduk di jok baris kedua. Sebagian besar produsen otomotif pun sudah memberi peringatan di bagian sun visor mobil tentang bahaya anak-anak duduk di kursi depan.

Namun, atas rasa keingintahuan anak yang besar untuk melihat dan memegang tombol-tombol di dashboard mobil, anak kerap tak bisa duduk manis di jok belakang.

Apalagi jika anak sudah mulai lompat berpindah ke kabin depan saat si orang tua menyetir, tentu ini akan menjadi hal yang merepotkan bagi pengemudi kendaraan tersebut.

Dikutip dari Astra World, Rabu (15/8/2018), ada beberapa trik agar perjalanan Anda senantiasa aman dan nyaman, sehingga dapat mencapai tempat tujuan sesuai rencana tanpa ada kendala yang mengganggu perjalanan Anda.

Pertama, berilah pemahaman kepada si anak dengan bahasa yang mudah dicerna dengan baik oleh anak. Hal yang perlu kita komunikasikan dengan mereka adalah pentingnya konsentrasi Anda untuk mengemudi agar tetap selamat sampai tujuan.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Kedua, dengan cara memberikan hiburan yang bisa dilihat oleh anak pada baris kedua dan seterusnya. Namun hal ini bukan berarti mengizinkan si anak mengakses langsung ke kabin depan, melainkan kita sebagai orang tua memberikan cara agar anak nyaman untuk seolah-olah tetap mempunyai kendali di kabin depan.

Ketiga, berikan suasana nyaman dengan memberikan sesuatu yang membuat si anak excited untuk tetap berada di tempatnya. Misalnya, berikan bacaan, atau bercerita seputar hal-hal yang dia sukai, kemudian berikan gadget dengan konten yang mendidik.

Memberikan empati kepada si anak agar mereka merasa nyaman jika sedang diceritakan suatu hal, agar mereka tetap nyaman berada di tempatnya tanpa fokus untuk pindah ke kabin depan. Dan jangan lupa untuk tetap mengenakan sabuk pengaman kepada buah hati yang duduk di belakang.