Liputan6.com, Jakarta - Salah satu raksasa otomotif Jepang, Toyota telah menanamkan investasi yang besar di Tanah Air. Bahkan, dalam jangka waktu kurang lebih tiga tahun, pabrikan asal Negeri Matahari Terbit ini sudah mengucurkan dana untuk pembangunan pabrik dan ekspor senilai Rp 22,9 triliun.
Menurut Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, pemerintah bakal terus mendorong investasi dan juga ekspor di sektor otomotif. Bahkan, industri kendaraan ini bakal menjadi salah satu industri andalan nasional.
"Saya sangat mengapresiasi Toyota Motor yang sudah berinvestasi Rp 22,9 triliun, dan itu jumlah yang sangat besar. Kita harapkan, bakal bergerak ke mobil listrik ke depannya," jelas pria yang akrab disapa Jokowi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Baca Juga
Lanjut mantan Wali Kota Solo ini, untuk road map menuju mobil listrik memang tengah disiapkan Kemenperin. Nantinya, secepatnya bakal segera disahkan, agar mobil listrik segera jalan di Indonesia.
"Masih dalam proses (perpres mobil listrik). Selesai tahun ini? Secepatnya," tegas Jokowi.
Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Sementara itu, menanggapi hal tersebut, Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), untuk investasi periode 2015 sampai 2019 dan hingga awal tahun ini sudah mencapai Rp 22,9 triliun. Dana tersebut, lebih banyak digunakan untuk pembangunan pabrik Karawang Plant 3 yang memproduksi mesin NR.
"Nantilah, belum tahu (produksi mobil listrik). Kita investasi, harus siap produksi mobil listrik," tegas Warih di tempat yang sama.
Â
Advertisement