Liputan6.com, Jakarta - Banyak faktor yang bisa membuat cat pada bodi mobil terlihat kusam. Salah satunya akibat jamur yang menempel.
"Jamur ini keluar bukan hanya karena efek habis dicuci lalu siangnya terjemur matahari. Karena semalaman parkir di luar lalu embun menempel dan tidak dilap juga bisa menimbulkan jamur," terang CEO & Founder XTO Indonesia Christopher Sebastian di bilangan Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (18/9).
Selain itu, kata Christopher, jamur ini juga bisa tumbuh karena efek polusi udara. "Udara kita mengandung minyak solar, bensin dan polusi dari air asin dan semua itu menimbulkan warna cat jadi turun," katanya.
Advertisement
Baca Juga
Dan salah satu perawatan untuk menjaga agar mobil enak dipandang adalah dengan mencucinya. Dalam proses pencucian ini, Anda harus berhati-hati dalam penggunaan sabun atau sampo yang dipakai.
Menurut Christopher salah dalam penggunaan sampo justru bisa membuat cat mobil kusam. Hal itu bisa disebabkan oleh kandungan pH yang tinggi.
"Saat mencuci mobil kita membutuhkan busa yang banyak untuk mengangkat kotoran yang menempel. Cuma masalahnya beberapa merek sampo mempunyai pH yang tinggi jadi asamnya sangat tinggi. Ini yang tidak diperbolehkan untuk mobil, jadi musuhnya cat mobil adalah sampo yang pH-nya tinggi,"
"Awalnya memang membersihkan tapi lama kelamaan membuat cat itu jadi kusam, kalau Ph-nya tinggi maka protect-nya makin lama akan tergerus," Christopher menjelaskan.
Â
Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Faktor lain yang membuat cat mobil kusam adalah goresan halus dari lap yang digunakan saat mencuci mobil.
Sebaiknya, lap yang digunakan saat mencuci dan mengeringkan berbeda. Pasalnya, lap untuk mencuci cenderung dihinggapi kotoran meskipun sudah dibilas berkali-kali.
Advertisement