Selain Berduit, Pembeli Ferrari Harus Ekstra Sabar

Pabrik Ferrari sedang memproduksi LaFerrari. (Grand Prix 247)

Liputan6.com, Maranello - Dari sekian banyak merek mobil sport mewah, nama Ferrari mungkin akan menjadi salah satu yang diidam-idamkan bagi pecinta otomotif.

Merek mobil asal Italia ini memang dikenal ikonik, terlebih dengan desain bodi yang berotot dan disematkan teknologi mobil balap hingga dipercaya menjadi mobil berperfoma sangat tinggi.

Namun demikian, membeli sebuah mobil Ferrari berarti Anda harus ekstra bersabar. Pasalnya, meski pabrik Ferrari dilengkapi teknologi modern, namun produksi Ferrari tidak seperti mobil yang dipasarkan secara massal.

Seperti dilansir howstuffworks, jika Anda membayangkan atau memang ingin membeli sebuah Ferrari saat ini, Anda harus bersabar, sebab konstruksi sebuah Ferrari yang dibuat di Maranello, Italia, tidak pernah terburu-buru.

Mereka mencotohkan mobil Ferrari California. Untuk pembuatan mobil yang satu ini memang dilengkapi dengan robot-robot canggih, hanya saja secara keseluruhan pembuatan sebuah Ferrari juga banyak dilakukan secara handmade.

Masih menurut howstuffworks, meski pabrik ini bermandikan nuansa keren, dan peralatan, serta perlengkapan modern, namun mereka memiliki ruang yang hijau di dalamnya. Hal ini pula yang dipercaya dapat membuat para pekerja Ferrari senang dan fokus mengerjakan mobil agar menjadi yang terbaik.

Pabrik Ferrari juga dikenal memiliki tempat peleburan logam untuk membuat pelat atau mesin. Untuk pembuatan logam atau pelat ini disebut membutuhkan waktu hingga satu minggu.

Maka, robot-robotlah yang diturunkan untuk percetakan logam mesin atau saat pengecatan.

Sedangkan setelah melakukan pencetak logam menjadi mesin atau bodi, maka hal itu dilesaikan secara handmade. Demikian juga tangan-tangan terampil manusia digunakan untuk pemasangan mesin transmisi, jok, dashboard, hingga sistem kelistrikan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tantangan Sebastian Vettel, Ambulance Vs Ferrari 488 GTB

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Perlu dicatat, meski masuk dalam industri bisnis, pabrik Ferrari tidak memberlakukan jam kerja hingga tiga shift, seperti bekerja di waktu pagi, siang, malam, hingga pagi lagi.

Sebaliknya, para pekerja hanya akan bekerja mulai jam 8.00 pagi sampai 17.00 sore. Ketika jam pulang tiba, tak ada pekerja yang berjalan cepat atau lari untuk keluar.

“Karyawan akan berjalan sangat santai, tidak terburu-buru meninggalkan tempat yang masuk dalam tempat terbaik untuk bekerja di Eropa,” tulis howstuffworsk.

Jika sudah selesai dibuat, maka mobil akan kembali dilakukan pengecekan secara menyeluruh hingga berjam- jam lamanya di masing-masing bagian.

Selain itu, mobil juga perlu dilakukan pengujian di beberapa titik. Tentu saja waktu yang dibutuhkan tak bisa sebentar.

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Sejak awal hingga akhir produksi, untuk membuat sebuah Ferrari California saja dibutuhkan tiga minggu. Sedangkan model Ferrari ini bisa disebut model yang paling dekat dengan model massal. Padahal, Ferrari California sendiri dibuat tak banyak, yaitu hanya 2.500 unit per tahun.

Sementara itu, pabrik Ferrari mungkin terdengar lamban untuk memproduksi mobil. Sebab secara keseluruhan mereka hanya memproduksi 8.500 unit per tahun.

Tentu saja hal itu berbeda dengan merek Toyota atau Ford yang menjual produknya secara massal dan banyak.

Sedangkan Ferrari sendiri, sejak didirikan oleh Enzo Ferrari, maka mereka mengedepankan reputasi, daya tarik, dan ekslusifitas.

Ferrari berkomitmen terhadap individualisme dan perbedaan. Konon, Ferrari telah mengambil banyak langkah untuk memodernisasi, meningkatkan kualitas dan memperluas ke pasar, seperti di Cina. Tapi jangan banyak berharap, jika Anda melenggang ke dealer Ferrari hari ini, maka keesokan harinya satu unit Ferrari ada di garasi.