Top 3 Berita Hari Ini: Tips Nyetir Buat Pemula dan Penjarahan Mobil Pameran

Anak David Beckham Belajar Nyetir Tak Sesuai Aturan — Brooklyn Beckham, anak sulung David dan Victoria Beckham, kepergok belajar nyetir tidak sesuai aturan di London, Inggris.

Liputan6.com, Jakarta - Biasanya, pengemudi pemula masih diliputi rasa takut untuk nyetir mobil sendiri di jalan raya. Dan informasi yang mengulas hal inipun menjadi perhatian pembaca Liputan6.com.

Selain itu, faktor-faktor yang mempengaruhi harga jual mobil bekas serta penjarahan komponen mobil-mobil display di pusat perbelanjaan di Palu turut menjadi sorotan.

Berikut ini artikel otomotif terpopuler yang terangkum dalam top 3 berita hari ini:

1. Tips Buat Pemula Agar Berani Mengemudi Sendiri di Jalan Raya

Memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) bukan berarti bebas berkendara sesuka hati. Tentu saja, aturan lalu lintas yang telah diterapkan pemerintah dengan standarisasi international harus tetap ditaati.

Namun begitu, seperti hasil sebuah studi di Inggris, ternyata masih ada saja pemilik SIM baru yang tak memiliki nyali mengemudi seorang diri karena beberap faktor.

Selengkapnya baca di sini

Baca Juga

Modal Rp 3,8 Juta, Tampilan Vespa Primavera 50th Anniversary Makin Ciamik

Mempercepat Produksi Xpander, Mitsubishi Kucurkan Dana Ratusan Miliar Rupiah

Parade Motor Kustom Sangar dan Kaya Ide di Intermot 2018

2. 10 Faktor Penyebab Harga Mobil Bekas Terjun Bebas

Tak hanya alasan membutuhkan uang, menjual mobil bisa dikarenakan ingin membeli mobil baru. Tentu saja, uang hasil penjualan mobil lama bisa dijadikan tambahan untuk membeli mobil baru.

Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (2/10/2018), mobil berstatus bekas tentu saja kondisinya tidak sempurna, sebaliknya, mobil akan ada cacat membuat harga jual menurun.

Selengkapnya baca di sini

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:

Menanti Kejutan Intermot 2018

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

3. Kebangetan, Komponen Mobil-Mobil Display di Mall Palu Ikut Dijarah

Pasca gampa bumi dan gelombang tsunami yang menerjang Kabupaten Donggala dan Ibu Kota Palu, Sulawesi Tengah, membuat kondisi sejumlah warga mengkhawatirkan.

Di tengah kota kesayanganya dilanda musibah, banyak oknum masyarakat justru melakukan penjarahan di sejumlah toko, minimarket hingga pusat perbelanjaan.

Selengkapnya baca di sini