Sukses

Berlaga di Australia, Kecepatan Valentino Rossi Tidak Spesial

Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi terlalu membuang-buang waktu dengan ban medium. Meski posisinya cukup aman, pembalap berpaspor Italia ini belum puas dengan kecepatannya.

Liputan6.com, Jakarta - Mengikuti kualifikasi untuk MotoGP Australia, pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi terlalu membuang-buang waktu dengan ban medium. Meski posisinya cukup aman, pembalap berpaspor Italia ini belum puas dengan kecepatannya.

Terlebih, pembalap berumur 39 tahun ini mengaku tidak memaksimalkan penggunaan ban soft, dan juga masalah wheelspin yang masih menghantui.

"Kami sedikit kesulitan, untungnya kami bisa menembus 10 besar. Tampaknya, FP3 akan hujan. Kecepatan saya tidaklah spesial, namun Maverick (Vinales) juga tidak buruk," ungkapnya seperti dilansir Motorsport.com, ditulis Sabtu (27/10/2018).

"Sayangnya, saya kehilangan terlalu banyak waktu dengan ban belakang medium. Saya mengira itu pilihan bagus, tapi sayangnya tak ada grip," tegasnya lagi.

Namun, pembalap berpaspor Italia ini pada akhirnya dengan menggunakan ban soft tidak terlalu buruk dan ia tidak begitu senang. Pasalnya, pembalap berlambang garpu tala ini harus bekerja keras, karena ia terlalu sering melintar dan tidak terlalu bagus untuk masalah grip belakang.

Untuk diketahui, ketika Yamaha sulit untuk meraih kemenangan di musim ini, pesaing lainnya Suzuki makin moncer dengan penampilan apik Iannone. Hal tersebut, semakin menegaskan keunggulan GSX-RR dibanding YZR-M1.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

selanjutnya

Bahkan, pembalap legendaris ini mengamininya jika Suzuki lebih baik dibanding Yamaha, khususnya dalam segi elektronik di mana Yamaha bermasalah selama lebih dari satu tahun terakhir.

"Kontrol elektronik pada akselerasi serta mesin lebih halus, mereka banyak bekerja pada bagian ini, dan berkembang pesat dari tahun lalu," pungkasnya.