Liputan6.com, Pickering - Merek mobil legendaris asal Inggris, MINI, dianggap salah satu mobil yang dikenal mampu memberikan pengalaman berkendara menyenangkan.
Meski desain mobil ini terlihat minimalis alias sempit, namun banyak orang yang rela membelinya, termasuk model jenis dan bentuk lawas.
Advertisement
Baca Juga
Bahkan sebuah MINI Cooper S lansiran 1965 baru-baru ini dibeli seorang konsumen dalam sebuah acara lelang yang digelar rumah lelang Mathewson, di Inggris, dengan banderol US$ 25 ribu atau sekitar Rp 366 juta.
Parahnya, mobil ini tak lagi berbentuk seperti MINI Cooper, melainkan seperti bongkahan mobil tua dengan penuh karat dan bodi keropos.
Bahkan menurut Derek Mathewson, kepala rumah lelang Mathewson, sebelum laku terjual mobil tersebut hanya diharapkan laku sekitar US$ 4 ribu - US$ 10 ribu (Rp 58 juta sampai Rp 146 juta).
"Ini tidak biasa, tetapi tidak terlalu mengejutkan. MINI ini telah diparkir di garasi rumah sejak 1930-an atau selama 40 tahun terakhir. Selama bertahun-tahun, atap garasi telah runtuh dan MINI terjebak di dalam gudang, dengan boot dan belakang digunakan untuk menyimpan kayu bakar. Tetapi meskipun kondisinya seperti itu, itu adalah MINI Cooper S ini asli,” ucap Mathewson seperti dilansir Carbuzz, dari The London Economic, Selasa (6/11/2018).
Sang pemilik yang tidak disebutkan identitasnya itu dipastikan kini memiliki tugas yang sangat berat. Pasalya, dia harus melakukan sejumlah restorasi yang totalnya bisa mencapai US$ 14 ribu atau sekitar Rp 204 juta.
Namun demikian, jika dijual dipasaran mobil bekas, MINI Cooper S ini dapat dilepas lebih dari US$ 55 ribu atau sekitar Rp 805 juta.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ingin Punya MINI Klasik, Simak Tipsnya
MINI, merek mobil asal Inggris ini namanya telah melegenda di jagad raya. Bahkan, mobil ikonik yang kerap tampil di serial Mr Bean ini juga memiliki ciri khas tersendiri, yaitu tampilannya yang imut.
Di Tanah Air, MINI memiliki agen pemegang merek sejak 2011 silam. Namun demikian, untuk mobil MINI bergaya klasik ternyata sudah puluhan tahun lalu mendarat di nusantara.
Baca Juga
Tentu saja, jika ingin memiliki model MINI terbaru Anda cukup memesannya ke dealer MINI. Sedangkan untuk model klasik, Anda harus bersabar, karena tak semua dealer mobil bekas menjajakannya.
Menurut Geralldus, pemilik MINI yang juga tergabung dalam komunitas Jakarta Morris Club, untuk mendapatkan MINI klasik ada beberapa caranya.
“Paling bertanya langsung ke anak-anak komunitas, atau kalau sekarang lihat-lihat dulu di media sosial, seperti Instagram,” kata Geralldus kepada Liputan6.com baru-baru ini.
Geralldus yang memiliki model MINI MK1 lansiran 1961 menyatakan, jika benar ingin meminang MINI klasik perlu tahu pula ragam atau varian MINI.
Pria yang berdomisili di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara itu mengatakan, MINI klasik memang secara bentuk terlihat sama, akan tetapi jika dilihat secara seksama, banyak sekali perbedaanya.
“Yang penting jangan terburu-buru membeli,” tutur pria yang akrab disapa Gery tersebut.
Satu lagi, jika memang Anda ingin membeli MINI klasik maka harus punya duit lebih. Pasalnya, meski berstatus bekas harga MINI klasik bisa lebih mahal daripada Mitsubishi Xpander terbaru.
Advertisement