Liputan6.com, Jakarta - Perhelatan pameran sepeda motor terbesar di Tanah Air, Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 resmi berakhir, Minggu (4/11/2018). Berlangsung selama lima hari, gelaran dua tahunan pecinta roda dua ini mencatatkan jumlah pengunjung sebanyak 95.293 orang.
Selain itu, pameran yang menempati lahan seluas 10.500 meter persegi (indoor dan outdoor) ini berhasil mencatatkan total transaksi sebanyak 1.332 unit atau senilai Rp 51.975.924.000.
Advertisement
Baca Juga
Dengan catatan tersebut, IMOS membuktikan menjadi pameran sepeda motor yang sangat ditunggu oleh masyarakat. Pasalnya, dengan pameran ini para penyelenggara berharap terciptanya transfer pengetahuan mengenai perkembangan teknologi terkini hingga tercipta proses edukasi yang dinamis.
"AISI juga menargetkan IMOS dapat menjadi ajang bagi pelaku industri sepeda motor Indonesia untuk bersama-sama menciptakan pasar otomotif yang sehat, dan pelibatan industri pendukung kecil dan menengah di Tanah Air," jelas Johannes Loman, Ketua Umum AISI.
Keberhasilan pameran IMOS 2018 tidak hanya diukur dari jumlah transaksi yang terjadi, namun juga seberapa luas pameran ini dapat ikut memberikan informasi dan edukasi mengenai teknologi terkini sepeda motor.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Selanjutnya
Untuk diketahui, pameran yang disponsori oleh FIFGROUP ini diikuti oleh 60 merek dari beberapa kategori produk, yakni Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan TVS yang tergabung dalam AISI, serta merek-merek di luar AISI seperti KTM, Royal Enfield, Peugeot Scooters, SYM, SOIB, Vespa, dan Piaggio.
Tak hanya itu, berbagai merek spareparts juga akan meramaikan IMOS antara lain Shad, Respiro, NHK, KYT, Nolan, Brisk, Ohlins, M One, Ravenol, JP Helmet, Ferrox, Bosch, Astra Otoparts, Prime Gear, RSV Helmet dan merek-merek pelumas seperti Pertamina Lubricants, Evalube, Idemitsu, serta berbagai merek apparel dan riding equipment.
Â
Â
Advertisement