BMW C400GT, Jagoan Baru di Segmen Skutik Touring

Liputan6.com, Milan - BMW Motorrad memanfaatkan gelaran EICMA 2018 untuk meluncurkan skutik touring terbaru yang bernama BMW C400GT.

Dilansir Motorcyclenews.com, ciri khas skutik touring terlihat dari windshield tinggi tepat di atas sepasang LED headlight. Selain itu, posisi berkendara skutik asal Jerman ini pun terbilang nyaman dengan dek kaki luas khas skutik maxi.

Selain itu, BMW C400GT dibekali dengan berbagai fitur menarik, seperti keyless-ignition, instrumen panel TFT, electronic fuel-injection, digital engine control, dan stability control. Skutik baru asal Jerman ini juga memiliki bracket built-in untuk box samping.

Karena merupakan varian touring dari BMW C400X, BMW Motorrad menyematkan mesin yang sama pada C400GT, 1-silinder 350cc bertenaga 34 Tk dengan torsi maksimum 35 Nm. Dapur pacu ini ditopang oleh sasis tubular besi yang dipadu dengan aluminium.

Di sektor kaki depan, BMW C400GT dibekali suspensi depan teleskopik 35 mm dan ban 120/70-15. Sedangkan sektor belakang ditopang dual-shock swing-arm yang dipadu dengan ban 150/70-14. Roda depannya dikawal dual-disc-brake dan single-disc brake di belakang keluaran ByBre serta dilengkapi ABS.

Sumber: Otosia.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Test ride Yamaha FreeGo

2 dari 2 halaman

Mengenal Teknologi ShiftCam pada Mesin Baru BMW Motorrad

BMW Motorrad baru saja memperkenalkan mesin 2-silinder boxer terbarunya. Mesin baru tersebut disematkan pada motor touring BMW R1250RT dan motor dual-sport BMW R1250GS.

Berdasarkan video yang diunggah oleh akun Youtube resminya, mesin baru BMW Motorrad ini dibekali teknologi ShiftCam. Fitur ini mampu memberikan 2 karakter berbeda dalam 1 mesin.

Konsepnya sebenarnya cukup sederhana. Teknologi ShiftCam menggunakan camshaft yang memiliki 2 tonjolan berbeda dan shift-gate.

Tonjolan yang lebih kecil akan memberikan karakter mesin yang lembut, akselerasi yang tidak terlalu menghentak, dan meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar.

Sementara itu, tonjolan lainnya menciptakan ruang yang lebih besar antara katup dengan piston. Hasilnya, tenaga yang dihasilkan menjadi lebih besar dan akselerasinya lebih responsif.

Teknologi ShiftCam milik BMW Motorrad dibuat supaya pengendara motor yang menggunakan mesin baru dapat merasakan motor yang lembut dan nyaman di jalanan aspal, namun tetap liar dan bertenaga ketika melibas medan offroad.

Sumber: Otosia.com