Koenigsegg Berstatus Bekas Masih Dibanderol Rp 34 Miliar, Apa Istimewanya?

Koenigsegg CCXR edition (Foto: Carscoops)

Liputan6.com, London - Bagi penggemar mobil langka, mungkin Koenigsegg CCXR edition yang tengah mencari pemilik baru di Inggris bisa menjadi pilihan. Mobil super mewah asal Swedia ini, menjadi mobil yang sangat cocok untuk dikoleksi karena hanya terdapat empat unit di seluruh dunia.

Melansir Carscoops, Selasa (13/11/2018), meskipun berstatus bekas namun Koenigsegg CCXR ini memiliki banderol yang cukup tinggi, sebesar 1,8 juta poundsterling atau sekitar Rp 34 miliar.

Hypercar ini sendiri pertama kali pada 2008 di gelaran Geneva Motor Show. Seperti Koenigsegg standar, mobil ini dipersenjatai dengan mesin V8 twin-supercharged dengan tenaga 1004 Tk dengan torsi sebesar 1060 Nm saat menggunakan bahan bakar etanol.

Meski menggunakan mesin yang sama dengan varian standar, CCXR edition mendapat beberapa ubahan untuk meningkatkan performanya, seperti suspensi balap, sasis yang lebih rendah, dan anti-roll bar. Selain itu, hypercar ini ini juga dilengkapi dengan pelek aluminium dan body berbahan serat karbon.

Untuk diketahui, pada saat perkenalan CCX pada 2016, Koenigsegg merupakan pendatang baru di industri otomotif dunia. Jenama ini, sebelumnya hanya membuat dia model, yaitu CC8S dan CCR yang diproduksi terbatas sebanyak enam unit dan 14 unit.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Koenigsegg Agera RS.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Namun, CCX menandai langkah pertama perusahaan yang sukses dalam industri otomotif dan menerima ulasan positif. Setelah produksi CCXR, Koenigsegg melanjutkan untuk menciptakan keluarga Agera dan Regera hibrida yang baru-baru ini diperkenalkan.

Membeli Koenigsegg satu dekade yang lalu, akan menjadi pertaruhan besar bagi perusahaan dengan sedikit warisan. Namun, Koenigsegg telah memantapkan dirinya sebagai pemain hypercar serius dalam beberapa tahun terakhir dengan model-model sebelumnya, seperti CCXR edition dan bisa terbukti menjadi koleksi dalam beberapa dekade mendatang.