Menko Luhut: Indonesia Bakal Punya Pabrik Baterai Lithium Terbesar di Dunia

Baterai lithium-ion Honda PCX (Foto: AP Honda)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah saat ini tengah mendorong penciptaan energi terbarukan. Salah satunya, dengan pengembangan dan penguasaan teknologi baterai lithium. Juga ada insentif dan tata ruang sektor tersebut.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, dalam waktu dekat ini pemerintah akan melaksanakan ground breaking pembangunan pabrik lithium battery yang akan menjadi produsen terbesar di dunia.

"Jadi kalau kita mau, yah kita bisa, kalau kepentingan nasional itu yang utama, segalanya pasti bisa. Indonesia harus jadi pemain utama lithium battery dan ini adalah fokus kita yang sangat penting. Kita yang nanti akan kontrol market dunia," ujar Menko Luhut, melalui siaran pers yang diterima Liputan6.com, Kamis (29/11/2018).

Sementara itu, menyinggung soal pengembangan mobil listrik, Menko Luhut mengatakan bahwa pengembangan baterai listrik menjadi faktor yang utama untuk keberhasilan mobil listrik.

"Jadi akan bermuara pada lithium battery, ini akan menjadi faktor kunci karena akan menekan harga mobil listrik, lithium battery mengarah kepada kandungan nikel yang semakin besar," tegasnya.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Produk asli Indonesia ini sukses diuji coba dengan rute Jakarta-Bali dan segera diproduksi secara massal sebanyak 60 ribu unit per tahun.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Menko Luhut juga menegaskan, Indonesia merupakan penghasil nikel terbesar di dunia, dan harganya juga merangkak naik sekarang ini.

"Saat ini lithium battery juga bisa didaur ulang, apabila ini berjalan tentunya ini juga akan menekan emisi gas rumah kaca dari kendaraan berbahan bakar fosil," pungkasnya.

Mobil Listrik
Publik
Mobil listrik, mobil yang digerakkan dengan motor listrik,pakai energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lain
Lihat Selengkapnya
Mobil Listrik
Baterai Lithium Ion
pabrik lithium