Liputan6.com, Jakarta - Honda Super Cub merupakan salah satu motor klasik yang memiliki banyak penggemar. Bahkan, bebek dari pabrikan berlambang sayap mengepak ini, menjadi roda dua paling banyak diproduksi dalam sejarah, hingga 100 juta unit yang mulai diproduksi sejak 1958.
Tidak heran sepeda motor ini juga menjadi bahan modifikasi atau kustom favorit, seperti yang menginspirasi K-Speed Thailand. Jika biasanya Super Cub mempertahankan desain motor bebek klasik, dan didesain unik, hal ini tidak berlaku bagi K-Storm yang membuat motor yang berbeda.
Super Cub ini disulap menjadi lebih agresif, dan layaknya sepeda motor cafe racer. Tapi, tidak menjadikan motor ini menjadi motor sport dan memiliki tangki di depan, dan masih mempertahankan bentuk roda dua bebek.
Advertisement
Baca Juga
Untuk bagian depannya menggunakan garpu teleskopik yang ditutupi shell yang membuat Super Cub terlihat berotot. Efek itu diperkuat dengan ban berukuran besar. Sadelnya pun diubah menjadi single seater.
Tidak ada perubahan untuk sisi mekanik. K-Storm masih mempertahankan mesin 110cc 4 langkah 4-silinder yang menggunakan transmisi 4-percepatan dan menghasilkan tenaga 8 Tk dan torsi 8.5 Nm.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Honda Super Cub Mahal, Coba Tengok Bebek Klasik asal Malaysia Ini di IMOS 2018
Motor klasik memang tengah berkembang pesat di Indonesia. Tidak heran banyak pabrikan yang kembali menghadirkan motor ikoniknya, seperti PT Astra Honda Motor (AHM) yang menghadirkan Super Cub. Namun, dengan predikat motor bersejarah dan langka, pastinya memiliki banderol yang cukup tinggi.
Nah, bagi yang tertarik meminang Honda Super Cub 125 tapi terlalu berat untuk merogoh kocek hingga Rp 55 juta, bisa pilih SM Sport Cub Classic. Motor bebek klasik asal Malaysia ini sendiri, mejeng di gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018.
Baca Juga
Dijelaskan Dede Hudori, Manager Sales & Marketing M Force, pihaknya saat ini menjadi agen pemegang merek (APM) dua merek, yaitu SYM dari Taiwan dan SM Sport dari Malaysia.
"Untuk Cub Classic ini memang awal tahun sudah bisa dirilis, dan harganya Rp 18,8 juta," jelas Dede saat di temui di sela-sela IMOS 2018, Jumat (2/11/2018).
Lanjut Dede, untuk unitnya sendiri, Cub Classic ini sudah diproduksi secara completely knock-down (CKD) di Cibitung, Bogor, Jawa Barat.
"Untuk dealernya ada di Panjaitan, kemudian Sun Motor, Kranji, Tambun, dan Jalan Panjang. Di luar itu, kami ada di Bandung, Cirebon, dan Bali," tegasnya.
Â
Advertisement