Mercedes-Benz Parkir di Atas Mobil Toyota, Kok Bisa?

Liputan6.com, New Jersey - Kesulitan mencari tempat parkir ternyata tak hanya dialami pengemudi mobil di Indonesia, namun juga beberapa negara lain dengan populasi kendaraan cukup besar.

Karena hal tersebut beberapa kejadian unik sering kali terjadi saat pengemudi hendak memarkirkan kendaraannya, salah satunya terjadi di New Jersey, Amerika Serikat.

Seperti dilansir Carscoops, Senin (23/4/2018), seorang pengemudi Mercedes-Benz yang tidak disebutkan namanya terlihat memarkirkan kendaraannya di atas mobil lain yang telah terparkir lebih dahulu.

Menurut juru bicara Departemen Kepolisian Maywood, pengemudi Mercedes-Benz secara tidak sengaja mengira pedal gas sebagai pedal rem, sehingga mobil yang hendak diparkirkan harus melewati semak pembatas dan terparkir di atap Toyota Corolla.

Meski mengalami kerusakan cukup parah di beberapa bagian bodi mobil, pengemudi diketahui tidak mengalami luka karena insiden tersebut.

2 dari 3 halaman

Saksikan Videonya Di Bawah Ini

3 dari 3 halaman

Parkir Lewati Garis, Pengemudi Diimbau Belajar Mewarnai

Unggahan foto di akun polisi Southlake, Texas (Facebook/Southlake DPS)

Memarkirkan mobil terdengar seperti hal yang mudah. Namun, jika Anda parkir sembarangan, bisa jadi orang lain yang menanggung akibatnya.

Biasanya di tempat parkir, lantai parkir akan diberi garis pembatas. Garis itu menjadi pembatas ruang setiap kendaraan.

Aturannya, mobil yang diparkir harus tepat di dalam garis yang sudah disediakan. Tapi ini cukup sulit dilakukan, apalagi jika pengendaranya baru saja bisa menyetir.

Jika parkir melewati garis, mungkin tak ada yang akan menghukum di Indonesia. Berbeda dengan di Texas, di sana pengendara bisa mendapatkan hukuman.

Seperti yang baru-baru ini terjadi. Sebuah mobil parkir melewati garis yang seharusnya. Dan itu artinya mengambil jatah parkir kendaraan lain. Kebetulan, ruang parkir yang diambil itu adalah untuk jatah penyandang disabiltas.

Dilansir Autoevolution, Polisi Southlake di Texas memberikan peringatan secara tertulis kepada pemilik mobil. Peringatan itu ditinggalkan di kaca mobil dan dijepit dengan wiper.