Liputan6.com, Jakarta - Sepeda motor listrik kini sudah mulai ditawarkan di Indonesia. Memang masih kalah dengan motor konvensional, namun peminatnya ada.
Viar sebagai pemain motor listrik kini tidak hanya menjual plus STNK, namun membuka bisnis persewaan Viar Q1 berbasis IoT (Internet of Things).
Advertisement
Baca Juga
Berbeda dengan konsep rental yang telah ada, dalam menawarkan layanannya Vrent menggunakan motor listrik Viar yang telah dilengkapi dengan surat-surat laik jalan sehingga aman digunakan di jalan raya.
CTO dari Vrent, Joshua mengatakan Vrent mendapat dukungan dari Viar Motor Indonesia sebagai penyedia armada motor listrik Viar Q1 dan juga aplikasi GOWES milik PT Surya Teknologi Perkasa (STP), sehingga nantinya untuk pengguna yang ingin menggunakan layanan rental Vrent dapat mengunduh Aplikasi GOWES melalui Google Play Store.
"Kami harapkan dengan hadirnya aplikasi ini dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin mencoba merasakan motor listrik sekaligus menjadi jawaban atas masalah kemacetan di Ibu Kota," papar Joshua.
Selanjutnya
Sementara Sutjipto Atmodjo, Direktur Marketing PT Triangle Motorindo. Sutjipto menjelaskan bahwa Viar dan Vrent memiliki visi dan misi yang sama untuk mencari solusi bagaimana mengembalikan kondisi langit Jakarta kembali biru.
"Kami merasa hadirnya Vrent akan menjadi jawaban dari masalah transportasi yang ada dan sedikit banyak memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin mencoba mengendarai motor listrik. Selain itu, tentunya yang tak kalah penting, Vrent turut berkontribusi membantu pemerintah dalam membuka lapangan kerja baru dengan hadirnya Vrent Station ini," jelas Sutjipto.
Iwan Suryaputra, Direktur STP mengatakan bahwa STP berterima kasih atas kepercayaan Vrent dalam menggunakan teknologi, platform, dan aplikasi GOWES untuk menjalankan motor sharing Q1. Melalui kolaborasi ini, ratusan ribu pengguna aplikasi GOWES dapat langsung menikmati kemudahan layanan Vrent.
"GOWES sendiri saat ini terus berinovasi dan melakukan pengembangan untuk lebih tinggi memberikan pelayanan yang lebih baik kepada Vrent agar di kemudian hari, fitur-fitur yang ada di dalam Aplikasi Vrent semakin lengkap dan dapat melayani kebutuhan pasar. Kami berharap kolaborasi ini dapat mendorong minat masyarakat untuk menggunakan motor listrik sebagai alternatif transportasi ramah lingkungan," tutur Iwan.
Advertisement
Selanjutnya
Untuk ongkos sewa, Vrent memberlakukan tarif rental sebesar Rp 2.500 per 15 menit dan Rp 50.000 untuk rental harian. Khusus untuk rental harian, nantinya unit yang disewa akan dibekali charger sehingga penyewa dapat melakukan pengecasan di rumah.
Bagi penyewa yang ingin melakukan penyewaan motor listrik ini, nantinya dapat mengunjungi Vrent Station yang terdekat dari lokasi penyewa (lokasi Station dapat diketahui dari peta aplikasi). Kemudian petugas Station akan membantu melakukan scan QR code pada unit yang akan disewa.
Saat ini sudah tersedia sekitar 20 mitra station yang tersebar di beberapa titik di Jakarta dan akan diperluas sesuai dengan target sebanyak 180 mitra hingga akhir tahun 2019.
"Kami juga membuka peluang bagi masyarakat yang ingin bekerjasama menjadi mitra Station Vrent. Cukup mengunjungi website kami di Vrent.id dan ikuti panduan selanjutnya," pungkas Josh.
Sumber: Otosia.com