Liputan6.com, Jakarta - Sepeda motor menjadi salah satu alat mobilitas bagi masyarakat di Indonesia. Namun, kendaraan roda dua juga digunakan oleh sebagian orang untuk menyelematkan nyawa manusia.
Seperti yang dilakukan salah satu produsen pelumas di Indonesia, Shell Advance, dengan kampanye Shell Libas Tantangan Kita.
Advertisement
Baca Juga
Menggandeng Mansetus Balawala, pelibas dari Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang memiliki inisiatif untuk meminjamkan motor dan memberikan pelayanan perawatan mesin motor berkala secara gratis untuk membantu para bidan, dokter, dan mantri mejalankan tugas.
"Dengan mengendarai sepeda motor, para bidan, mantri, dan dokter dapat lebih cepat dan lebih mudah menjangkau warga terutama saat situasi mendesak," ujar Mansetus, dalam konferensi pers Shell Libas Tantangan Kita, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Rabu (19/6/2019).
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pergerakan Mansetus
Pergerakan Mansetus ini bermula pada awal 2000-an yang berdiskusi dengan petugas kesehatan, dan penyuluh lapangan keluarga berencana di Larantuka. Dari diskusi tersebut, diketahui angka kematian ibu dan anak di Flores cukup tinggi.
Hal tersebut karena sering terlambatnya petugas kesehatan tiba di daerah pelosok untuk membantu masyarakat. Fakta ini membuat kelompoknya melakukan langkah untuk menolong masyarakat, dan pada 2002 mendirikan yayasan Kesehatan untuk Semua (YKS) NTT.
Yayasan ini memperkenalkan program peminjaman sepeda motor, untuk membantu kegiatan operasional petugas kesehatan di lapangan.
Tidak hanya itu, selain memberikan pinjaman motor, yayasan ini juga memberikan pelatihan berkendara bagi bidan dan mantri, serta menyediakan jasa bengkel gratis bagi motor yang dipinjamkan ke petugas.
Hingga saat ini, YKS NTT memiliki 14 sepeda motor yang siap membantu para petugas kesehatan mendatangi dan memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat Larantuka.
Advertisement